androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Aisyah Nursyamsi

News, JAKARTA - Selebriti sekaligus YouTuber, Baim Wong untuk pertama kalinya berkunjung ke Rumah Al Quran.

Dalam kunjungan tersebut, ia ditemani oleh artis Dimas Seto, satu dari sekian banyak selebriti yang membantu proses pembangunan rumah Al-Qur'an tersebut. 

“Sebenarnya ini rumah Quran yang dibangun sama temen-temen sih, tapi saya baru pertama kali nih ke sana, mau lihat. Udah janji mau ke sana belum bisa-bisa. Bismillah ya mudah-mudahan banyak gunanya buat semua orang, “ kata Baim Wong pada kanal YouTube Baim Wong, Senin (19/4/2021).

Baim sengaja memilih mengenakan baju Koko bewarna putih untuk menyambangi rumah Al-Qur'an tersebut.

Baca juga: Baim Sambut Ramadan dengan Berbagi, Bagikan Satu Truk Baju Gratis

Setibanya di lokasi, Baim Wong mendapati para santri sedang membaca sekaligus menghafalkan Al-Quran. 

Dimas mengungkapkan jika proses pembangunan Rumah Al Quran ini membutuhkan waktu hingga dua bulan.

Ia pun mengaku selalu berada di sana setiap harinya untuk memastikan semua aktivitas berjalan secara baik. 

Para santri yang akan masuk ke dalam rumah Al Quran ini pun tidak luput dari protokol kesehatan.

Sebelumnya mereka harus melakukan swab antigen, bukti dalam keadaan sehat dan tidak terinfeksi virus Covid-19.

Dalam aktivitasnya, santri ditargetkan bisa hapalkan 1 juz Alquran selama 10 hari.

“Kita targetnya per 10 hari itu 1 juz. Jadi 5 pekan itu 3 juz insya Allah. Dalam 10 bulan kalau santri mencapai target insya Allah sudah selesai 30 juz. Insya Allah mencapai target semuanya, “ jelas tenaga ahli pengajar di sana.

Nyatanya santri-santri yang berada di sana tidak hanya berasal dari Jakarta dan sekitarnya saja. Tapi juga berasal dari luar daerah.

Dimas menunjukkan satu orang santri yang berasal dari Nias, Sumatera Utara. 

Kemudian Baim diajak untuk melihat stok makanan yang disimpan di dalam ruangan khusus.

Stok makanan yang ditujukan berupa beras tersebut adalah hasil dari sedekah orang-orang. Dimas menyebutkan tadinya ada sekitar 11 ton.

"Wah banyak banget. Lu enggak takut ada tikus bro?" Kata Baim.

Namun Dimas mengatakan kondisi beras aman dan akan segera habis dalam tiga hari ke depan.