androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Mohammad Alivio

News, JAKARTA - Setelah menjadi satu di antara 20 IP Terpilih oleh Katapel Maya 2021, karakter Oramon buatan duo kreator Adin Nugroho dan Amalia Rizky kini sedang bersiap untuk merambah layar lebar.

Direncanakan, film animasi di bawah bendera Pic[k]lock Films yang berjudul 'Oramon: Misi Penyelamatan Komodo Dragon', akan segera diproduksi pada pertengahan 2022.

"Mudah-mudahan di pertengahan 2022 segera bisa diproses, karena ada yang harus diurusi, karena pembuatan karakter juga memakan waktu kurang lebih setengah tahun," kata sang produser, Dewi Umaya dalam jumpa pers di Kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (13/12/2021).

Dalam jumpa pers kemarin, Pic[k]lock Films memperkenalkan karakter Oramon sekaligus menandatangani pembelian IP (intellectual property) untuk film dari pemilik IP karakter Oramon ini.

Hal tersebut merupakan langkah awal sebelum pembuatan film animasi ini dimulai.

Duo kreator Oramon menciptakan karakter ini sejak setahun silam sebagai reaksi atas kurangnya ikon lokal di Indonesia.

IP karakter ini kemudian ditawarkan oleh Amalia Rizky untuk dikembangkan menjadi film layar lebar.

Tawaran ini menarik perhatian Dewi Umaya selaku produser dari rumah produksi Pic[k]lock Films yang saat ini memang tengah fokus terhadap pengembangan film anak dan animasi.

Kesamaan visi ini membuat duo kreator IP karakter Oramon mempercayakan rumah produksi Pic[k]lock Films dalam menerjemahkan ide tersebut ke dalam bentuk layar lebar animasi petualangan.

Baca juga: Film Kapan Pindah Rumah hingga Menunggu Bunda Bakal Jadi Hiburan Penutup Akhir Tahun

"Setiap orang butuh teman, apapun bentuknya. Ide besar yang dibawa oleh Amalia Rizky ke saya waktu itu terdengar sangat menarik karena Oramon ingin menjadi teman segala usia dengan karakternya yang sederhana," ujar Dewi.

Saat ini film Oramon sedang berada di tahap pengembangan cerita dan pemilihan rekanan animator.

Meski jalan masih panjang, baik kreator maupun produser optimistis proyek ini dapat menjadi sumbangsih bagi khazanah perfilman animasi di Indonesia.

Film animasi ini juga nantinya akan melibatkan 10 animator hingga 50 orang kru produksi.

"Sekarang sih lebih sederhana, jadi kita melibatkan ya sekiranya 10 animator dan sekitar 50 orang terlibat produksi," ungkap Dewi.