androidvodic.com

News - Angger Dimas, ayah kandung Dante tanggapi Tamara Tyasmara membuka donasi pasca-kepergian putranya.

Diketahui, Tamara Tyasmara membuka donasi yang ditujukan kepada anak-anak Palestina melalui sebuah media platform penggalangan dana.

Ia berdalih membuka donasi kepada anak-anak Palestina lantaran sebelum kematian Dante, bocah enam tahun itu sangat prihatin pada nasib anak-anak di sana.

Tamara lantas berusaha mewujudkan keinginan terakhir Dante untuk membantu anak-anak korban genosida Israel tersebut.

Namun, alih-alih mendapatkan dukungan, Tamara justru menuai hujatan karena dianggap membuka donasi di waktu yang tidak tepat.

Menanggapi ini, mantan suami Tamara, Angger Dimas pun buka suara.

Sayangnya, pria yang berprofesi sebagai musisi ini enggan ikut campur dengan aksi Tamara tersebut.

"Sekali lagi, untuk pertanyaan yang berhubungan dengan ibunya silakan tanyakan ke ibunya, karena balik lagi saya nggak ada hak menjawab itu," tegas Angger, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (23/2/2024).

Ia lantas membandingkan tindakan mantan istrinya itu dengan aksinya yang menyuarakan Justice for Dante.

"Maaf ya, saya buka sedikit, semua yang berhubungan dengan ini, saya buat dengan biaya sendiri," ungkapnya sembari membuka jaket dan menunjukkan kaos bertuliskan Justice For Dante yang ia kenakan.

Angger mengungkap, apa yang ia suarakan atas kematian putra semata wayangnya itu bukan sebuah campaign melainkan pergerakan.

Baca juga: Laporan KDRT Angger Dimas Mencuat, Tamara Tyasmara Benarkan Dante Menyaksikan tapi Tak jadi Korban

"Kita ini bukan campaign, tapi movement. Saya tekankan sekali lagi, movement ini untuk saya tahu mungkin masih banyak (kasus seperti Dante) di pedesaan yang terjadi."

"Tapi, saya ingin membuat powerness kejadian di kota gitu yang kita semua tahu banyak benefit pendidikan, tetapi kasus seperti ini tetap terjadi," tandasnya.

Dalam momen itu, Angger sekaligus menegaskan kembali bahwa Yudha Arfandi hanyalah seorang pembunuh anak yang tidak pantas dibela.