androidvodic.com

News - Supri FX, pemilik label rekaman Didi Music Records, tengah merilis sebuah single solo. Di single tersebut ia bakal menggandeng sang istri Marni Nurbaeti sebagai pasangan duet.

Dalam konsep duet tersebut akan dipakai nama MYD yang diambil dari Bunda Marni dan Ayah Yadi.

Supri FX sudah memiliki beberapa karya lagu yang ditulis sendiri terinspirasi dari kehidupan keluarganya. Genrenya sebagian besar pop.

"Saya mencoba menulis lagu-lagu yang memang inspirasinya tentang kehidupan pribadi saya, terutama kecintaan saya terhadap istri dan keluarga. Semua lagu yang saya tulis itu tentang mereka," kata Supri FX.

Bagi masyarakat awam, nama Supri FX mungkin terdengar asing di telinga.

Namun, bagi mereka yang berkecimpung di industri musik Indonesia, nama tersebut terbilang harum karena sukses menelurkan sejumlah bibit potensial lewat label rekaman bernama Didi Music Records yang dimiliki.

Tak sekedar sebagai salah satu ladang bisnisnya, Supri FX nyatanya punya ketertarikan yang lebih pada dunia musik.

Kepada awak media, Supri FX mengatakan jika sudah sejak lama menggandrungi musik sebagai salah satu pelepas penat.

Baca juga: Makin Mantap Bermusik, Band Om Om yang Digawangi Ferdy Tahier Rilis Single Jangan Jangan

Hal itu pula yang akhirnya melatarbelakangi dirinya mendirikan Didi Music Records sebagai salah satu ladang bisnisnya.

"Musik adalah hobby yang nggak bisa dilepas dari dulu, di saat saya mumet atau stres dengan bisnis, pasti saya lari mendengarkan musik," kata Supri FX.

"Semua jenis dan genre saya suka dan saya tidak mengkotak-kotakan musik. Untuk kiblat, saya lebih suka genre pop walaupun saya mendengarkan semua jenis dan genre musik tapi saya lebih suka genre Pop," sambungnya kemudian.

Selain Didi Music Records, Supri FX juga memiliki beberapa bisnis lain di berbagai lini usaha seperti Didimax, Gvfi, Mabruk Tour, dan MYD Fashion.

Tak berpuas diri dengan segala kesuksesan bisnis yang kini dimiliki, Supri FX pun berencana untuk terjun langsung ke depan layar sebagai seorang penyanyi.

"Bisnis tetap pondasi utama untuk semuanya, Alhamdulillah semua bisnis sudah berjalan dan tinggal memantau saja, yang akhirnya dengan mengisi waktu luang saya alihkan ke hal positif yaitu bermusik. Untuk masalah prioritas, itu pasti adalah bisnis," terangnya.