androidvodic.com

Laporan Wartawan Tribun Network, Ramadhan L Q

News, NUSA DUA - Ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi bakal bertemu kembali dengan pasangan muda Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Seperti diketahui, Hoki/Kobayashi dan Pramudya/Yeremia tergabung di Grup B babak penyisihan ajang BWF World Tour Finals 2021.

Keduanya satu grup bersama Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dari Malaysia dan wakil Prancis, Christo Popov/Toma Junior Popov.

Baca juga: Kata Pebulutangkis Cantik Ganda Putri Jepang Soal Tiga Turnamen yang Digelar di Bali

Ini bakal menjadi partai ulangan Hoki/Kobayashi dan Pramudya/Yeremia di babak 16 besar Indonesia Open 2021.

Kala itu, Pramudya/Yeremia harus mengakui keunggulan Hoki/Kobayashi dua game langsung.

Walau selesai dua game, pertarungan berlangsung ketat di mana skor akhir 23-25, 25-27.

Mengetahui satu grup bersama Pramudya/Yeremia, Hoki mengatakan bahwa dirinya serta Kobayashi mewaspadai semangat tinggi calon lawannya itu.

Pasalnya, Pramudya/Yeremia mengusung misi balas dendam untuk mengalahkan mereka.

Baca juga: Greysia/Apriyani Gabung Grup A di BWF World Tour Finals 2021, Para Lawan Adalah yang Terbaik

"Pramudya/Yeremia kan masih muda, mereka juga pasti bakal berapi-api lawan kita nanti," katanya usai latihan, Selasa (30/11/2021).

Kendati demikian, mereka juga tak ingin kalah atas Pramudya/Yeremia pada pertemuan mendatang.

"Ya kita juga jangan sampai kalah. Pas pertama lawan mereka, mereka mainnya sangat berapi-api," ujar Hoki.

"Kami udah tahu mereka bakal main kaya gitu, selanjutnya kami bakal main lebih baik lagi, kami juga punya pride sendiri sebagai senior," tambahnya.

Hoki menambahkan, dirinya bersama Kobayashi bakal menunjukkan permain terbaik seperti di Indonesia Masters 2021 dan Indonesia Open 2021.

Baca juga: Hasil Lengkap Drawing BWF World Tour Finals 2021: Praveen/Melati Hadapi Jawara dari Thailand

Diketahui, mereka berhasil menapaki babak final di dua turnamen tersebut, yang mana satu di antaranya menjadi juara Indonesia Masters 2021.

"Kalau masalah capek, pasti nggak cuma kami, semua pasti capek. Mau masuk final atau nggak. Intinya kami berusaha yang terbaik aja, jaga kondisi, berusaha yang terbaik setiap pertandingan," kata Hoki.

Selain itu, Kobayashi juga menanggapi hasil drawing di Grup A yang dapat dibilang grup berat dibanding Grup B.

"Kalau melihat hasil drawing, Grup A rasanya berat dibanding grup kami, tapi ya namanya permainan kami nggak tahu," tuturnya.

"Kami berusaha yang terbaik saja di lapangan. Bagaimana caranya kami masuk semifinal dulu," lanjut Kobayashi. (M31)