androidvodic.com

Variasi Smash Ala Haikyu Warnai Kesuksesan Timnas Voli Indonesia Sabet Emas di SEA Games 2022 - News

News - Beragam sorotan mewarnai kegemilangan Timnas voli putra Indonesia saat menyabet medali emas di SEA Games 2022.

Satu di antaranya ialah variasi smash ala anime Haikyu yang diperagakan Dony Haryono dengan Rivan Nurmulki.

Variasi yang lazim dilihat dalam permainan Timnas Jepang ini tersaji pada set ketiga.

Baca juga: Hasil Final Voli Putra SEA Games 2022: Bungkam Vietnam, Indonesia Raih Medali Emas

Baca juga: Sedang Berlangsung Live Streaming Voli SEA Games 2022 Timnas Indonesia vs Vietnam

Pevoli Indonesia Rendy Fabriant (berbaju merah) memainkan bola melawan Thailand pada final bola voli putra Southeast Asian Games (SEA Games) ke-29 di Kuala Lumpur pada 27 Agustus 2017.
Pevoli Indonesia Rendy Fabriant (berbaju merah) memainkan bola melawan Thailand pada final bola voli putra Southeast Asian Games (SEA Games) ke-29 di Kuala Lumpur pada 27 Agustus 2017. (ADEK BERRY / AFP)

Nizar Nulfikar dkk memimpin 2-0, dan menjadikan game ketiga sebagai gim penentuan.

Momen variasi smash Haikyu terjadi saat libero Timnas Indonesia berhasil mengantisipasi serangan Vietnam.

Bola hasil penyelematan sang libero melambung tinggi di udara.

Dony Haryono yang saat ini berada di baris belakang seketika melompat untuk melakukan smahs tiga meter.

Namun siapa sangka, aksi merupakan tipuan dari pemain Bogor LavAni tersebut.

Ketika dalam momen jumping, pevoli asal Magelang itu seketika merubah posisi untuk smash menjadi passing atas yang ditujukan kepada Rivan Nurmulki.

Bekas pemain Surabaya Bhayangkara Samator yang tanggap atas momen tersebut lantas bereaksi cepat memukul bola yang menghasilkan poin.

Variasi smash ini mulai dikenal kalangan Volimania berkat pemain Timnas voli Jepang, Yuji Nishida dan Yui Ishikawa.

Namun ternyata, tak hanya di realitas saja ragam serangan dalam olahraga voli tersebut tersaji.

Dalam dunia anime sport yang berjudul Haikyu, variasi permainan ini juga kerapkali ditampilkan.

Adalah sang toser, Tobio Kageyama maupun Hinata Shoyo yang beberapa kali melakukan variasi penyerangan ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat