androidvodic.com

Amburadulnya MotoGP India 2023: Masalah Penyebaran Virus hingga Teror Ular Berbisa Mengancam - News

News - Ragam masalah menggelayuti jelang balapan seri ke-14 MotoGP 2023 bertajuk MotoGP India di Sirkuit Buddh akhir pekan ini.

Balapan MotoGP India 2023 yang dijadwalkan berlangsung Jumat (22/9/2023) hingga Minggu (249/2023) dalam kondisi abu-abu.

Pasti tidaknya izin MotoGP India 2023 berlangsung akan terkuak di mana pengumuman hasil homologasi lintasan akan keluar hari ini, Kamis (21/9/2023).

Faktanya, masalah MotoGP India 2023 tidak hanya melulu soal proses homologasi belaka. Namun banyak faktor non-teknis yang dapat membatalkan debut MotoGP India terealisasi.

Dirangkum dari laman The-Race, ada ragam banyak masalah yang mengintai sekaligus mengancam kelangsungan balapan MotoGP India 2023.

Baca juga: Tatap MotoGP India 2023, Pecco Bagnaia dan Jorge Martin Dapat Janji Manis soal Keadilan dari Pusat

Virus Nipah

Virus Nipah menjadi salah satu kekhawatiran masyarakat dunia, termasuk MotoGP, setelah menewaskan dua warga asal Kerala, India Selatan. 

Kendati venue balapan MotoGP India berjarak 2.600 kilometer dari Kerala, otoritas penyelenggara tetap waspada akan risiko penyebaran penyakit dari hewan ini.

Sebagai informasi, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa Virus Nipah dari kelelawar buah yang ditularkan ke babi saat terjadi penebangan hutan secara besar-besaran.

Akibatnya, populasi kelelawar berpindah mendekati area peternakan.

Ternak babi yang telah terinfeksi dapat menularkan Virus Nipah ke peternak dan peternak dapat menularkannya ke sesama manusia.

Proses penularan yang mudah inilah yang menjadikan Virus Nipah diduga bisa berpotensi menjadi pandemi.

Pengiriman Logistik Terkendala

Selain masalah teknis, masalah kargo yang mengirimkan logistik juga menjadi perhatian MotoGP India.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat