Ogah Jemawa, Viktor Axelsen Ngaku Belum Kembali ke Puncak Performa usai Raih Emas Olimpiade Tokyo - News
News - Pebulu tangkis tunggal putra ranking satu dunia, Viktor Axelsen, mengaku bahwa dirinya belum kembali ke puncak performa setelah meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Pernyataan Axelsen tersebut seakan kontras dengan apa yang telah ia raih seusai menyabet medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Pasalnya setelah mengamankan medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Axelsen bisa dikatakan tampil konsisten.
Sebanyak 18 gelar juara Axelsen raih, ia juga masih digdaya di ranking satu dunia.
Seakan ogah jemawa, Axelsen lantas memperlihatkan sikap rendah diri.
"Jujur saja, saya belum mencapai puncak sejak Olimpiade Tokyo, jadi tujuan saya adalah melakukan apapun yang saya bisa untuk melakukan hal yang sama di Paris," kata Axelsen dikutip dari The Star.
Baca juga: Begini Jawaban Viktor Axelsen saat Ditanya soal Rencana Pensiun, Bakal Ikuti Jejak Mathias Boe?
![Ekspresi kegembiraan pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen usai mengalahkan pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dalam babak final Kapal Api Group Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (18/6/2023). Anthony Ginting gagal menjadi juara tunggal putra Kapal Api Group Indonesia Open 2023 setelah dikalahkan Viktor Axelsen dengan skor 14-21 dan 13-21. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/anthony-ginting-gagal-juara-indonesia-open-2023_20230618_201516.jpg)
Jika menilik ke belakang, tunggal putra andalan Denmark itu memang sempat dilanda cedera.
Hal tersebut bahkan membuatnya beberapa kali absen di turnamen BWF World Tour.
Kekalahan mengejutkan juga sempat ia raih di 2023, tercatat Axelsen gagal mempertahankan gelar juara All England dan Kejuaraan Dunia BWF.
Di All England 2023, Axelsen hanya finish di 16 besar setelah kalah dari tunggal putra Malaysia, Ng Tze Yong, dengan skor 15-21, 21-9, 21-23.
Lalu di Kejuaraan Dunia BWF 2023, langkahnya terhenti di perempat final setelah dijegal andalan India, H.S Prannoy, dengan skor 21-13, 15-21, 16-21.
Untuk itu, Axelsen mengatakan bahwa tujuannya tahun ini adalah mendapatkan kualitas latihan terbaik guna bisa meraih hasil manis di Olimpiade Paris 2024.
"Tujuan saya di tahun 2024 adalah untuk mendapatkan latihan berkualitas sebagus mungkin."
"Tetapi untuk mengambil pendekatan yang seimbang untuk mempersiapkan diri menghadapi Olimpiade," ujar Axelsen.
Baca juga: Jelang Tutup Tahun, Begini Harapan Fajar/Rian Tatap BWF World Tour 2024
Terkini Lainnya
Bulu Tangkis
Viktor Axelsen mengaku bahwa dirinya belum kembali ke puncak performa seusai meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Murid Tertua Rossi Mode Cari Loker, Sempat Terbawa Angan Menang Balapan MotoGP Jerman 2024
Daftar Juara Turnamen Basket 3X3 IT Sulawesi Selatan, Edisi Regional Jawa Bergulir Bulan Depan
Syarat Jakarta STIN BIN Lolos ke Grand Final Proliga 2024: Rivan Nurmulki Perfek Saja Belum Cukup
Atlet Atletik Indonesia Raih Prestasi Gemilang di ASEAN University Games 2024
Atlet Panjat Tebing Rajiah Sallsabillah Berjuang Pulih dari Cedera Jelang Tampil di Olimpiade 2024