androidvodic.com

Ketum NOC Raja Sapta Oktohari Ajak Masyarakat Doakan Timnas Indonesia Agar Lolos Olimpiade Paris 2024

Laporan Wartawan News, Abdul Majid

News, JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 tengah bersiap untuk tampil pada Piala Asia U-23 2024 yang digelar di Qatar pada 15 April – 3 Mei 2024.

Dalam ajang tersebut, pelatih Shin Tae-yong memanggil sebanyak 28 pemain. Mereka dijadwalkan bertolak ke Qatar sore ini, Senin (1/4/2024) sehingga bisa menjalani TC selama 10 hari di Qatar.

Perjuangan Timnas Indonesia U-23 di ajang Piala Asia U-23 2024 juga turut mendapatkan perhatian dari Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC) Indonesia, Raja Sapta Oktohari.

Okto sapaan akrabnya berharap skuad Garuda bisa bicara banyak pada ajang tersebut dan lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Seperti diketahui Piala Asia U-23 2024 merupakan ajang yang jadi kualifikasi bagi tim-tim Asia untuk tampil di Olimpiade Paris 2024. Peringkat satu, dua dan tiga otomatis bakal tampil di Olimpiade Paris.

Sementara peringkat keempat bakal menjalani playoff dengan tim yang berasal dari konfederasi sepakbola Afrika.

“Tentunya harapan masyarakat Indonesia sepakbola kita bisa memberikan warna prestasi olahraga Indonesia, apalagi kalau bisa lolos Olimpiade ini betul-betul semangat yang luar biasa, sejarah baru dan tim pun akan berdampak yang sangat signifikan,” kata Okto di Kediamannya, Pejaten, Jakarta, Sabtu (30/3/2024).

“Mari sama-sama kita doakan, kita berikan dukungan yang maksimal pada semua atlet kita supaya lolos kualifikasi Olimpiade 2024,” sambungnya.

Sementara itu, guna memberikan materi pemain yang mumpuni, PSSI sebagai federasi sepakbola Indonesia mengambil langkah untuk menghentikan sementara kompetisi Liga 1 ketika Piala Asia U-23 bergulir.

Langkah tersebut diambil PSSI lantaran sebelumnya beberapa klub merasa keberatan pemainnya diminta perkuat Timnas Indonesia sementara kompetisi masih berlangsung, sehingga mereka tidak mengizinkan para pemainnya membela Skuad Garuda.

Dengan berhentinya kompetisi Liga 1 sementara waktu, klub-klub pun akhirnya memberikan pemainnya untuk membela Timnas Indonesia.

“Sebagai otoritas tertinggi sepakbola Indonesia, PSSI tentunya punya kewajiban untuk mempersiapkan Tina dan juga membela kepentingan klub. Oleh karenaya kebijakan jeda semntyara kompetisi selama Piala Asia U-23 adalah sebuah langkah serta solusi terbaik,” kata Erick Thohir.