androidvodic.com

Marco Simic dan Taufik Hidayat Masing-masing Punya Kelebihan Sebagai Striker Persija Kata Sudirman - News

Laporan wartawan News, Lusius Genik

News, JAKARTA - Keberhasilan Persija Jakarta meraih kemenangan atas Persita Tangerang di pekan 21 BRI Liga 1 musim 2021/2022, menyisakan cerita tentang Marco Simic yang kembali tidak tampil 90 menit. 

Di Stadion Kapten I Wayan Dista Gianyar, Bali, Rabu (26/1/2022) malam, striker Macan Kemayoran Marco Simic kembali gagal mencetak gol. 

Dia bahkan hanya tampil dalam 55 menit pertandingan, karena akhirnya digantikan oleh Taufik Hidayat. 

Pemain Persija Jakarta, Taufik Hidayat (kedua kiri depan) berduel udara memperebutkan bola dengan pemain Persipura Jayapura, Fridolin Kristof Yoku (kiri depan) pada pekan 19 BRI Liga 1 2021-2022 di Stadion kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (11/1/2022) malam. Pertandingan tersebut dimenangkan Persipura Jayapura dengan skor 2-1 berkat gol Yohanes Ferinando Pahabol dan Yevhen Bokhashvili 44 serta gol balasan Persjia Jakarta melalui Makan Konate 90. TRIBUNNEWS/MUHAMMAD NURSINA
Pemain Persija Jakarta, Taufik Hidayat (kedua kiri depan) berduel udara memperebutkan bola dengan pemain Persipura Jayapura, Fridolin Kristof Yoku (kiri depan) pada pekan 19 BRI Liga 1 2021-2022 di Stadion kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (11/1/2022) malam. Pertandingan tersebut dimenangkan Persipura Jayapura dengan skor 2-1 berkat gol Yohanes Ferinando Pahabol dan Yevhen Bokhashvili 44 serta gol balasan Persjia Jakarta melalui Makan Konate 90. TRIBUNNEWS/MUHAMMAD NURSINA (TRIBUNNEWS/MUHAMMAD NURSINA)

Pergantian tersebut terbukti sukses mengantar Macan Kemayoran meraih kemenangan. 

Gol Taufik di menit 68' membuat Persija menyudahi perlawanan Persita dengan skor 2-1. 

Pelatih Persija, Sudirman mengungkapkan bahwa Simic dan Taufik memiliki tipikal berbeda sebagai striker. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

"Saya melihat pemain-pemain ini punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Simic punya kelebihannya, Taufik juga punya kelebihannya," tutur Sudirman usai pertandingan. 

"Tentu kelebihan dan kekurangan ini saya sangat mengetahui, dan saya tahu kapan harus menarik Simic dan memasukkan Taufik," sambung dia. 

Menurut Sudirman, Simic adalah striker yang membutuhkan umpan-umpan matang dalam mencetak. 

Sudirman
Sudirman (Dok. Persija Jakarta)

"Karena kita tahu Simic adalah pencetak gol kita. Dia sering membuat gol dari bola-bola crossing dan sebagainya," tutur Sudirman

Namun di laga melawan Persita, Simic tidak memperoleh satupun umpan matang. Setiap pergerakan Simic bahkan dikawal ketat oleh para pemain bertahan Pendekar Cisadane. 

Sementara Taufik, menurut Sudirman, adalah tipe penyerang yang baik dalam penguasaan bola dan pintar mencari ruang-ruang sempit di antara pemain bertahan lawan. 

Tipe penyerang seperti Taufik, menurut Sudirman lebih cocok dimainkan di laga melawan Persita. 

Baca juga: Kemenangan Persija Jakarta Bisa Berlanjut Di Laga Berikutnya Itulah Harapan Sudirman

Ini menjadi alasan Sudirman mengganti Marco Simic di awal babak kedua. 

"Kalau Taufik adalah pemain yang bagus dalam penguasaan bola, Taufik pemain yang bagus pegang bola, juga bagus dalam mencari ruang-ruang sempit di antara bek lawan," tutur Sudirman. 

Baca juga: Dua Gol Persija Jakarta Oleh Ilham Rio Fahmi Dan Taufik Hidayat Disyukuri Sudirman

"Simic terus dikawal ketat, sehingga saya harus merubah taktik karena lawan tidak memprediksi masuknya Taufik. Dan alhamdulilah Taufik bisa mengoptimalkan kelebihannya malam ini," pungkas dia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat