Timnya Tersingkir Karena Kalah Gol Tandang, Suporter Nigeria Mengamuk dan Merusak Fasilitas Lapangan - News
News, ABUJA- Kerusuhan terjadi setelah laga kualifikasi Piala Dunia antara Ghana dan Nigeria. Pertandingan antara Nigeria melawan Ghana berakhir imbang 1-1 di Abuja, Rabu (30/3).
Dengan skor 1-1 itu berarti tuan rumah Nigeria gagal lolos Piala Dunia. Sedangkan lawannya, Ghana memastikan diri merebut tiket ke Piala Dunia Qatar 2022 setelah pada leg pertama kedua tim bermain imbang 0-0.
Beberapa penonton yang merupakan suporter Ghana mendapat serangan dari suporter Nigeria.
Suporter Nigeria mengamuk dan merusak semua fasilitas pertandingan.
Untuk membubarkan massa yang makin beringas, polisi menembakkan gas air mata.
Di laga Kualifikasi Piala Dunia FIFA, fans Nigeria yang marah dan menyerbu lapangan.
The Black Stars of Ghana telah menjadi negara Afrika pertama yang lolos ke Piala Dunia FIFA 2022.
Setelah gagal lolos ke edisi terakhir Piala Dunia yang diadakan di Rusia, Bintang Hitam Ghana kembali lagi!
Juara Afrika empat kali itu merebut tiket ke Piala Dunia Qatar dengan memanfaatkan aturan gol tandang menyusul hasil imbang 1-1 dengan Nigeria di dalam Stadion Nasional Moshood Abiola di Abuja.
Sebelumnya, pertandingan berakhir imbang 0-0 antara keduanya dalam pertandingan play-off leg pertama di Baba Yara Sports Stadium di Kumasi, Ghana.
Gol akan sangat penting dalam menentukan pertandingan, bersikap pragmatis pada awal pertandingan.
Mereka melakukannya dengan baik untuk menahan ancaman serangan dari Super Eagles yang menampilkan pemain seperti Victor Oshimen dari Napoli, Ademola Lookman dari Leicester dan bintang Watford, Emmanuel Dennis.
Ghana memimpin lebih dulu berkat sepakan Thomas Partey dari jarak jauh.
Gelandang Arsenal itu berhasil menceploskan bola dari tepi kotak penalti dan berhasil ditepis kiper Francis Uzoho pada menit ke-10.
Terkini Lainnya
Kualifikasi Piala Dunia 2022
Kerusuhan terjadi setelah laga kualifikasi Piala Dunia antara Ghana dan Nigeria di Stadion Abuja National Stadium (Abuja), Rabu (30/3).
BERITA TERKINI
berita POPULER
Tak Salahkan Erick Thohir, Football Institute Kritik Komdis PSSI: Denda Tak Efektif Bikin Jera
Kecam Sepakbola Gajah di Turnamen Antar-SSB, Exco PSSI: Jelas, Pelatihnya Harus Dihukum
Arya Sinulingga: Dana dari Denda Komdis PSSI Akan Dipakai Untuk Pengembangan Sepakbola
Football Institute: PSSI dan Operator Liga Raup Lebih dari Rp 14 M dari Denda Komdis dan Denda Kartu
Fokus Pengembangan, Asprov PSSI DKI Jakarta Gelar Kursus Wasit Lisensi C-2