androidvodic.com

News - Achmad Maulana Syarif, pemain Persija Jakarta yang tergabung dalam skuad Shin Tae-yong di Timnas U20 Indonesia Piala Asia U20 optimis mampu taklukan laga pamungkas

Timnas U20 Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam laga pamungkas fase grup A Piala Asia U20 2023, Selasa (7/3/2023).

Garuda Muda beradu nasib dengan Irak yang memainkan pertandingan di waktu yang sama.

Pasalnya Timnas U20 Indonesia dan Irak memiliki poin serupa di klasemen grup, sehingga jika kedua tim memperoleh kemenangan di laga pamungkas, tiket kelolosan ke babak 8 Besar ditentukan dengan selisih gol.

Pertandingan Uzbekistan vs Timnas U20 Indonesia dijadwalkan berlangsung di Stadion Istiqlol, kick-off jam 21.00 WIB.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Uzbekistan vs Timnas U20 Indonesia, Asa Garuda Muda Lolos Grup A Piala Asia

Maulana Syarif, gelandang Timnas U20 Indonesia mengaku siap menghadapi tekanan di fase tersebut.

“Dalam menatap pertandingan ketiga kami semua optimistis untuk dapat tiga poin. Walaupun sulit, kami bakal menampilkan yang terbaik, penuh percaya diri, dan tentunya dengan motivasi tinggi,” ujar Maulana Syarif dilansir melalui laman resmi Persija, Senin (6/3/2023).

Pemain kelahiran 24 April 2003 tersebut sedikit membagikan ceritanya ketika mengarungi Piala Asia U20.

Menurutnya Timnas U20 Indonesia sedikit gugup ketika di laga perdana.

Maka Garuda Muda menelan kekalahan kontra Suriah dengan skor 2-0.

Sedangkan mental skuad asuhan Shin Tae-yong berangsur membaik menjelang laga kedua

Benar saja, buah manis didapatkan ketika Indonesia mampu menang 1-0 oleh tim juru kunci, Suriah.

“Mungkin di pertandingan pertama kami semua nerfous dan masih terkendala adaptasi cuaca. Sebab saat itu sedikit susah untuk bernafas sehingga tidak bisa tampil di top perfomance,” tambahnya.

“Di laga kedua kami semua mulai bisa beradaptasi. Sebenarnya lawan Iraq ataupun Syria sama (kekuatan lawan). Hanya saja menurut Acmad saat melawan Iraq kami ada kendala adaptasi,” tutup Maulana Syarif.

Baca juga: Lilipaly Sindir Wacana Pembatasan Pemain Naturalisasi Liga 1: Kalo di Timnas Kita Orang Indonesia