androidvodic.com

Alasan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U17 2023, Presiden FIFA: Hasratnya Luar Biasa - News

News - Presiden FIFA, Gianni Infantino membeberkan alasannya terkait pemilihan Indonesia yang menjadi tuan rumah Piala Dunia U17 2023.

Seperti diketahui sebelumnya, Indonesia resmi ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 2023.

Hal tersebut diumumkan FIFA melalui laman resminya pada Jumat (23/6/2023).

"FIFA menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023," tulis keterangan FIFA.

Pemandangan trofi Piala Dunia U17 FIFA Brasil 2019 sebelum pertandingan sepak bola terakhirnya antara Meksiko dan Brasil di Stadion Bezerrao di Gama, Brasilia, Brasil, pada 17 November 2019. Miguel SCHINCARIOL/AFP
AFP
Pemandangan trofi Piala Dunia U17 FIFA Brasil 2019 sebelum pertandingan sepak bola terakhirnya antara Meksiko dan Brasil di Stadion Bezerrao di Gama, Brasilia, Brasil, pada 17 November 2019. Miguel SCHINCARIOL/AFP AFP (AFP/MIGUEL SCHINCARIOL)

Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 2023 menggantikan Peru yang statusnya dicabut beberapa waktu lalu.

Status tuan rumah Piala Dunia U17 2023 Peru dicabut karena kurangnya infrastruktur yang memadai.

Oleh sebab itu, FIFA akhirnya mencabut status tuan rumah dari Peru lalu memberikannya kepada Indonesia.

Menanggapi soal Indonesia yang terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 2023, presiden FIFA, Gianni Infantino angkat bicara.

Melalui unggahan Instagram pribadinya, @gianni_infantino pada Sabtu (24/6/2023), ia pun mengungkapkan alasannya.

Menurutnya, Indonesia memiliki hasrat kecintaan terhadap sepak bola yang luar biasa.

"Piala Dunia U-17 FIFA tahun ini akan diadakan di Indonesia, seperti yang terungkap pada pertemuan Dewan FIFA hari Jumat," tulis Infantino dalam keterangan unggahan instagramnya, Sabtu (24/6/2023).

"Ini harus menjadi turnamen yang fantastis di negara yang memiliki hasrat luar biasa terhadap sepak bola," ujarnya.

Seperti diketahui, Indonesia juga nyaris menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.'

Namun ajang tersebut mendadak dibatalkan di Indonesia karena ada sejumlah pihak yang menolak kehadiran negara Israel.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat