Terkini Lainnya
TAG
Bergabungnya dua partai tersebut memunculkan spekulasi bahwa NasDem dan PKB berpotensi mendapatkan kursi menteri.
Rahayu meminta masyarakat untuk bersabar untuk menunggu pengumuman resmi dari Prabowo
Pengamat menilai dengan semakin gemuknya koalisi Prabowo-Gibran, maka jatah kursi menteri mayoritas akan diisi orang partai.
PKS dinilai berpeluang masuk koalisi Prabowo-Gibran, sedangkan PDIP jadi oposisi.
Direktur Eksekutif Trias Politika, Agung Baskoro, menilai Mahfud MD lebih berpeluang ketimbang Ganjar Pranowo untuk masuk ke kabinet Prabowo Subianto.
PKS memberikan respons santai seusai ditolak Partai Gelora masuk dalam koalisi Prabowo-Gibran.
Direktur Eksekutif Trias Politika, Agung Baskoro, berbicara mengenai peluang Anies-Muhaimin masuk ke kabinet Prabowo-Gibran.
PAN menegaskan Nasdem dan PKB sudah disiapkan jatah kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran. Hal ini pun sudah diketahui Jokowi.
Inilah prediksi peta politik pada pemerintahan Prabowo-Gibran menurut pengamat, disebutkan banyak parpol merapat kecuali PDIP karena menjadi oposisi.
Apalagi, Drajad mengungkapkan, partai pendukung Prabowo-Gibran yang ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) telah bersepakat di awal dalam pembahasan.
Mahfuz Sidik mengungkapkan, selama ini PKS kerap memunculkan narasi yang mengadu domba dan membelah masyarakat.
Menurutnya jika PKB dan NasDem mendapatkan jatah menteri lebih dari 2 akan menimbulkan kecemburuan
Keinginan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran mendapat repsons dari Partai Gelora dan Partai Gerindra.
Ketua TKN Prabowo-Gibran menegaskan tidak ada satupun edaran susunan kabinet di media sosial yang valid, akui pembahasan belum dimulai
Mahfud MD, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan bicara soal peluang bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Apalagi sempat ada isu bahwa Jokowi 'menitipkan' beberapa nama calon menteri kepada Presiden pemenang Pilpres 2024.
Mahfud MD memilih bungkam dan menyatakan tak mau ada kabar tentang dirinya yang justru jadi kontroversi di publik.
Beda respons PAN, NasDem, PSI, hingga PBB soal jatah menteri kabinet Prabowo, ada yang khawatir.
Golkar menyambut baik dukungan NasDem dan PKB terhadap pasangan terpilih hasil Pilpres 2024, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, mengaku belum mendapatkan tawaran kursi menteri untuk partainya di kabinet Prabowo-Gibran mendatang.