Berita Master Parulian Tumanggor Terbaru Hari Ini - News
Terkini Lainnya
TAG
Terdakwa Klaim Perusahan Minyak Goreng Bantu Pemerintah Atasi Kelangkaan
Menurut Tumanggor, saat terjadi kelangkaan seluruh perusahaan CPO memang berniat membantu pemerintah secara sukarela
Terdakwa Bantah Beri Uang Pengaruhi Kebijakan Kementerian Perdagangan
Master Parulian Tumanggor, membantah memberi uang dalam rangka memuluskan PT Wilmar Nabati Group mendapatkan perizinan minyak sawit ke Kemendag
Kasus Minyak Goreng: Kebijakan CPO Bikin Wilmar Nabati Indonesia Rugi Rp1,5 Triliun
PT Wilmar Nabati Indonesia menjadi korban dari kebijakan carut-marut tata kelola kelapa sawit.
Eks Dirjen Kemendag Suruh Bawahan Terima Amplop dari Komisaris Wilmar Nabati Indonesia, SGD10 Ribu
Farid Amir pun bersedia menerima amplop karena ini merupakan arahan dari terdakwa Indra Sari Wisnu Wardhana ucap Jaksa Muhammad di Pengadilan Tipikor
Selama PPKM, Aprobi Salurkan 1.000 Paket Makanan kepada Aparat TNI dan Polri
Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi) mendistribusikan 1.000 paket kotak makanan kepada aparat TNI dan Polri
Produsen Biodiesel Siap Pacu Produksi untuk Kebutuhan BBM Kendaraan Pribadi
Ketua Umum Asosiasi Produsen Biodiesel Indonesia (Aprobi) Master Parulian Tumanggor menyambut positif rencana pemerintah tersebut.
Wilmar Sebar 14.500 Paket Ramadan di 29 Pesantren
Wilmar Indonesia bersama Kementerian Perdagangan menggelar pasar murah di 29 lokasi yang berada di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Lampung.
Dana Subsidi Biodiesel Dikhawatirkan Kurang
Dana pungutan sawit di bawah pengelolaan BPDP Kelapa sawit dikhawatirkan tidak lagi cukup membiayai program subsidi.
berita TERKINI
Para Tahanan Palestina, Kembali ke Gaza Membawa Penderitaan dan Impian yang Hancur
Jaksa Israel Tolak Permintaan Benjamin Netanyahu untuk Tunda Kesaksian dalam Kasus Korupsi
Putusan PA Soal Hak Asuh Diabaikan, Tsania Harap MK Kabulkan Uji Materi KUHP, Mantan Disanksi Pidana
VIDEO Momen Tangis Haru Warga Sambut Kepulangan Pegi Setiawan di Kampung Halaman
DPR Bakal Ubah Nomenklatur Wantimpres Jadi Dewan Pertimbangan Agung