Terkini Lainnya
TAG
PT Pupuk Kalimantan Timur atau Pupuk Kaltim memastikan ketersediaan stok pupuk dalam kondisi aman pada musim tanam baru.
Stok pupuk bersubsidi nasional mencapai 1.453.132 ton berdaar data per 23 Oktober 2023.
Outlet milik Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) berjumlah 26.000 titik di seluruh Indonesia sudah menyiapkan stok pupuk dalam jumlah cukup.
Petrokimia Gresik menyiapkan stok pupuk hingga tingkat gudang, distributor dan kios serta petani untuk mengantisipasi musim tanam Oktober-Maret
Mentan Syahrul Yasin Limpo mengajak para petani di seluruh Indonesia meningkatkan penggunaan pupuk sendiri alias pupuk organik.
Kunjungan tersebut dimaksudkan untuk melihat lebih dekat ketersediaan pupuk subsidi untuk memenuhi kebutuhan nasional selama musim tanam kedua.
Stok pupuk untuk aktivitas pertanian di masa Hari Raya Idul Fitri 2021 dipastikan aman. Stok ini mencukupi untuk 6 minggu kedepan.
Stok tersebut lebih dari tiga kali lipat dari stok minimum pemerintah sehingga cukup untuk memenuhi kebutuhan petani di musim tanam ini.
Harvick Hasnul Qolbi menyatakan stok pupuk subsidi sangat cukup dan berharap agar kedepan stok pupuk subsidi pada musim tanam dari Pupuk Indonesia.
Hingga 19 Maret 2021, Pupuk Kaltim telah menyalurkan 223.846 ton pupuk bersubsidi.
Saat ini stok nasional untuk pupuk non subsidi di lini III atau di gudang kabupaten mencapai 184.594 ton.
“Distribusi pupuk subsidi kita lakukan bertahap agar bisa memenuhi kebutuhan petani saat memasuki musim tanam," ungkap Sarwo Edhy.
Kementan tidak akan tinggal diam untuk membantu petani sekaligus mendukung peningkatan produksi.
Saat ini volume stok tersedia sebanyak 1.045.261 ton, yang terdapat mulai dari lini I sampai dengan lini IV.
Guna memastikan ketersediaan pupuk bagi masyarakat petani, Pupuk Indonesia telah menyiapkan stok pupuk non subsidi sebanyak 347 ribu ton.
Tahun 2020 DIY mendapatkan 9 alokasi Unit Pengolah Pupuk Organik dari Kementan, 6 unit diantaranya di Kab Gunung Kidul.
Untuk membatasi terjadinya penyimpangan pupuk, Kementerian Pertanian (Kementan) mengantisipasi dimulai sejak pengajuan/proses perijinan pupuk.
Memasuki masa tanam, PT Pupuk Indonesia (Persero) menyiapkan stok pupuk (subsidi dan nonsubsidi) sebanyak 1.022.177 ton.