Gandeng LP3I, Aplikasi Ini Maksimalkan Potensi Karya Fiksi dan Minat Baca di Indonesia - News
News, JAKARTA - Menyuarakan semangat untuk memelihara kekayaan sastra Indonesia, MaxNovel, aplikasi penyedia novel bacaan dan cerita pendek, memperkuat komitmen mereka untuk memberdayakan para penulis Indonesia dan mengangkat kisah-kisah lokal ke tingkat global.
Industri budaya Indonesia, terutama di bidang film dan drama, menghadapi tantangan dalam penyebaran karya-karya lokal ke dunia internasional. Sebagai salah satu aplikasi membaca, MaxNovel percaya bahwa pondasi sastra, khususnya melalui genre novel, memiliki potensi besar untuk memperkuat keberadaan budaya dan kebolehan anak bangsa di kancah nasional. Novel bukan hanya sekadar karya seni atau fiksi yang bisa dinikmati sambil lalu, melainkan sarana untuk menumbuhkan minat baca dan menyuarakan gagasan.
M Ilham Sepri, co-founder yang ikut memprakarsai adanya aplikasi MaxNovel mengatakan cerita fiksi acapkali dipandang sebelah mata di ranah para pembaca.
Baca juga: Novel terakhir Gabriel García Márquez yang ingin dimusnahkan akhirnya diterbitkan
"Komitmen kami untuk menciptakan aplikasi inklusif yang membebaskan para penulis menuangkan kreativitasnya dalam segi kepenulisan cerita fiksi di Indonesia melampaui kepentingan komersial. Sebagai generasi muda, kami bertanggung jawab untuk melestarikan budaya gemar menulis serta membaca untuk anak-anak di masa mendatang," ujarnya, Jumat (26/4/2024).
MaxNovel memulai langkahnya dengan menjalin kemitraan bersama berbagai universitas di Indonesia, termasuk Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi (LP3I), dalam rangka memberdayakan kemampuan para penulis muda.
Melalui bimbingan dan dukungan profesional, mereka tidak hanya mengajarkan teknik penulisan, tetapi juga menginspirasi semangat kreatif dan bakat sastra siswa-siswi.
Komitmen MaxNovel tidak hanya terbatas pada pengembangan penulis, tetapi juga pada inklusivitasnya, dengan memberikan kesempatan kepada siswa putus sekolah untuk kembali ke sekolah dan mengasah keterampilan sastra mereka.
Bersamaan dengan upaya untuk mengadaptasi karya-karya novel unggulan ke dalam bentuk film dan drama, MaxNovel juga telah membentuk tim video pendek, yakni MaxDrama, yang mengemas kisah-kisah pendek di dalam MaxNovel ke dalam mini series di platform TikTok.
Dengan konsep mini drama yang telah mencapai lebih dari 10 juta views, MaxDrama menetapkan standar baru dalam penyebaran kisah-kisah lokal melalui media visual, serta berencana untuk mengekspansi produksi film bioskop dan tengah merekrut talenta-talenta terbaik dalam industri film untuk membantu mewujudkan visi mereka.
Pihak MaxNovel dan MaxDrama berharap bahwa sinergi mereka dapat membawa kecerahan bagi sastra Indonesia dan menginspirasi generasi masa depan untuk terus menceritakan kisah-kisah yang membanggakan.
Terkini Lainnya
Novel bukan hanya sekadar karya seni atau fiksi yang bisa dinikmati sambil lalu, melainkan sarana untuk menumbuhkan minat baca dan menyuarakan gagasan
Update Harga iPhone Per Juli 2024: iPhone 15 Diobral Rp14.249.000 Versi Pro Max Dijual Rp23.249.000
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Pemanfaatan AI yang Optimal dan Otomatisasi RPA Diyakini Dapat Menekan Biaya Operasional
Kementerian Investasi Klaim Serangan Ransomware ke Server PDN Tak Ganggu Sistem OSS BKPM
Pakar: Sistem Keamanan PDN Lemah, Seperti Level Warnet
PPP Kasih Sinyal Dukung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024
Profil Zahaby Gholy, Penggawa Timnas U16 Indonesia Cetak Brace ke Gawang Australia