androidvodic.com

News, JAKARTA - Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mendorong agar rumah sakit mengembangkan wisata medis atau health tourism di Indonesia karena pasar di bidang ini sangat besar.

Hal itu dia sampaikan saat menyaksikan kegiatan vaksinasi Covid-19 dan menghadiri penandatanganan perjanjian kerja sama antara RS Premier Bintaro dengan Perhimpunan Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia (Perkedwi) mengenai Health Tourism, Minggu (10/10/2021).

Menkes mengatakan, pemerintah saat ini tengah mengembangkan wisata medis di Tanah Air untuk meningkatkan kualitas sektor kesehatan.

Salah satu upayanya adalah melalui kehadiran rumah sakit-rumah sakit bertaraf internasional.

"Kerja sama (RS Premier Bintaro dengan Perkedwi) ini tentu sesuatu yang inovatif, sekaligus mendorong munculnya health tourism jadi suatu hal yang baik, suatu hal yang bagus,” ujar Menkes.

Baca juga: Malaysia Kembali Buka Wisata Medis, Begini Prosedurnya Buat WNI yang Memanfaatkan Layanan Ini 

Berdasar catatan Tribunnews, beberapa negara di Asia Tenggara seperti Singapura dan Malaysia sangat serius mengembangkan wisata medis ini sejak beberapa tahun terakhir.

Mereka menyediakan tenaga kesehatan yang bisa berbahasa Indonesia dan saat ini pangsa pasar terbesarnya adalah datang dari warga Indonesia.

Baca juga: Mulai Hari Ini Turis Asing Boleh Masuk Bali, Berikut Rincian Ketentuannya Setiba di Bandara

Di masa pandemi ini, Malaysia juga sudah membuka kembali wisata medis ini dengan menerapakan protokol kesehatan ketat.

Di Indonesia, RS Premier Bintaro terpilih sebagai salah satu rumah sakit yang menjalankan health tourism seperti yang digagas oleh Perkedwi bersama Kementrian Kesehatan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Rumah sakit ini juga terpilih sebagai Pusat Wisata Medis pada bidang Sport Clinic dan Skin & Laser Clinic.

Sport Clinic yang dioperasikan sejak 2007 merupakan salah satu layanan unggulan yang diusung rumah sakit ini dalam mendukung wisata kesehatan di Indonesia dengan didukung tim dokter berpengalaman dan selama ini menangani banyak klub olahraga dan seringkali mendukung kegiatan komunitas, atlet, penggemar olahraga, serta selebriti.

Vaksinasi

Terkait dengan kegiatan vaksinasi di RS Premier Bintaro, Menkes Budi menekankan, vaksin ini sangat penting untuk melindungi kita terutama yang sudah berusia lanjut.

"Tingkat fatalitas pada lansia jika terkena Covid-19 bisa 60 kali lebih tinggi dibanding dengan yang bukan lansia," ujar Menkes.

Karena itu dia meminta masyarakat yang memiliki anggota keluarga lansia dan belum menjalani vaksinasi agar segera membawa ke sentra layanan vaksinasi untuk mendapatkan vaksin.

Kegiatan vaksinasi ini digelar untuk menyambut HUT ke-23 RS Premier Bintaro menggunakan vaksin Pfizer dan menyasar 1084 peserta yang telah melakukan pendaftaran secara online.

Persyaratan Vaksinasi Pfizer kali ini adalah WNI berusia 12 tahun ke atas, memiliki KTP dan membawa Kartu Identitas Anak / Kartu Keluarga untuk usia antara 12 - 17 tahun serta belum pernah divaksin Covid-19 dan tidak terdaftar di Vaksin Gotong Royong

Selain Menkes, kegiatan vaksinasi ini juga dihadiri Gubernur Banten Dr. H. Wahidin Halim, M.Si dan Walikota Tangerang Selatan Drs. H. Benyamin Davnie.