androidvodic.com

Inilah 6 Butir Rekomendasi Rakornas II Aliansi Relawan Jokowi - News

News, JAKARTA - Rapat Kordinasi (Rakornas) II Aliansi Relawan Jokowi (ARJ) memutuskan dan menetapkan enam Rekomendasi Politik menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 20 Oktober 2019. Rakornas yang berlangsung di Hotel Acacia, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (13/10/2019) diikuti sekitar 900 Ketua-Ketua Umum organ relawan pendukung Jokowi-KH. Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 lalu.

"Kami (red-ARJ) sudah mengeluarkan enam Rekomendasi Politik yang menjadi keputusan relawan dalam rangka mensukseskan jalannya Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-Amin. Serta ikut serta mengawal program-program Nawacita II yang dilaksanakan Pemerintah," terang Aidil Fitri Kordinator ARJ dalam keterangannya kepada awak media.

Menurutnya rekomendasi yang pertama, ARJ siap mensukseskan jalannya Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 20 Oktober 2019.

Kedua, ARJ siap mensinergikan dan mensukseskan visi-misi dan program-program kerja Jokowi-Amin lima tahun kedepan.

Baca: Pramono Anung Pastikan Kondisi Aman Saat Hari Pelantikan Presiden

Selanjutnya ketiga, ARJ merekomendasikan Penanggung Jawab ARJ Bapak H. R. Haidar Alwi untuk menjadi Pembantu Presiden/Menteri di Kabinet Jokowi-Amin tanpa mengesampingkan hak preogratif Presiden. Keempat, ARJ siap bersama Presiden Jokowi melawan radilkalisme, Intoleransi, terorisme dan rasisme.

Kemudian kelima, ARJ mendukung dan siap mensosialidasikan kebijakan Pemerintah untuk pemindahan ibukota baru.

Dan keenam, ARJ mendukung lima poin visi Indonesia Maju dengan melanjutkan pembangunan infrastrur, pembangunan SDM, pemangkasan ijin yang menghambat investasi, reformasi birokrasi dan penggunaan APBN tepat sasaran.

"Alhamdulillah Rakornas II ARJ sudah berlangsung sukses dan rekomendasi ini berlaku bagi 900 anggota organ relawan yang tergabung di ARJ. Semua relawan dan pendukung Jokowi-Amin harus mensukseskan pemerintahan Jokowi-Amin selama lima tahun kedepan," tandas Aidil Fitri yang juga Ketua Umum Forum Relawan Demokrasi (Foreder) ini.

Bersama Haidar Alwi, ARJ dan Jokowi Lawan Radikalisme

Sementara itu Haidar Alwi Penanggung Jawab Aliansi Relawan Jokowi (ARJ) dalam sambutannya di Rakornas II ARJ mengatakan, perkembangan radikalisme di kampus-kampus sudah sangat parah.

Katanya, kelompok ini bukan saja ada di sana, tapi mereka juga menguasainya. Sel-sel radikal di dunia pendidikan berkembang dan sudah menyebar kemana-mana.

"Saat ini sudah ASN, dosen dan mahasiswa di Indonesia banyak yang terpapar dan mendukung radikalisme. Parahnya lagi, sasaran utama mereka adalah kampus-kampus negeri yang punya nama besar mulai dari UI, ITB, IPB dan lainnya,” kata Haidar Alwi yang juga aktivis anti radikalisme dan anti intoleransi, serta anti rasisme dan anti terorisme.

Untuk itu Haidar Alwi dalam Rakornas II ARJ ini mengingatkan para relawan dan pendukung Jokowi bersama-sama secara kompak melawan dan menangkal paham radikalisme agama ini.

Haidar Alwi menjelaskan dirinya merupakan salah seorang kontingen yang mewakili Indonesia dalam Konferensi Persatuan Islam (Islamic Unity Conference) ke-32 di Teheran, Iran, pada akhir tahun 2018 lalu.

Baca: Sepekan Jelang Pelantikan Presiden, Ruhut: Calon Menteri Pasti Ditelepon Jokowi, Jangan Matikan HP

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat