Hari Ini, IHSG Diprediksi Melanjutkan Penguatan ke Level 6.902 - News
Laporan Wartawan News, Yanuar Riezqi Yovanda
News, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan lanjutkan penguatan lagi setelah menguat 0,29 persen ke level 6.900 kemarin.
Analis sekaligus Chief Executive Officer (CEO) Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, IHSG dapat bertahan di zona hijau ditopang kinerka emiten dan rilis data ekspor impor besok.
"Perkembangan pergerakan IHSG saat ini terlihat memiliki potensi mengalami kenaikan terbatas di tengah rilis data perekonomian yang akan dilansir serta rilis data kinerja emiten secara full year 2022," ujar dia melalui risetnya, Selasa (14/2/2023).
Baca juga: Analis Prediksi Pelemahan IHSG Hanya Berlangsung Jangka Pendek
Selanjutnya, William memperkirakan IHSG pada perdagangan hari ini akan bergerak di kisaran level 6.803 hingga 6.902.
Kendati demikian, menurutnya investor asing belum melakukan aksi beli secara besar-besaran untuk menopang penguatan IHSG.
"Hingga saat ini, belum terlihat adanya arus modal asing masuk atau capital inflow yang mengalir deras masuk ke dalam pasar modal kita," kata William.
Dengan demikian, dia menambahkan, bahwa peluang terjadinya tekanan terhadap IHSG dalam jangka pendek juga masih terbuka.
"Namun, momentum koreksi dapat terus dimanfaatkan untuk melakukan pembelian mengingat saat ini masih di awal tahun," pungkasnya.
Terkini Lainnya
IHSG dapat bertahan di zona hijau ditopang kinerka emiten dan rilis data ekspor impor.
Libatkan Petani Tebu, Begini Strategi SGN Kejar Target Swasembada Gula Nasional
BERITA REKOMENDASI
IHSG Seharian di Zona Hijau, Empat Saham Bank Raksasa Moncer
IHSG Siang Ini Nanjak 0,94 Persen ke Level 6,789, Dikerek Sektor
IHSG Dibuka Menghuni Zona Hijau, Rupiah Balik Melemah Pagi Ini
BERITA TERKINI
berita POPULER
Dunia Usaha Perlu Tim Hukum Eksternal untuk Kawal Merger-Akuisisi, Apa Tanggapan Kadin?
Dirut Ungkap Keunggulan Aplikasi Perbankan Wondr by BNI, Solusi Pengelolaan Keuangan Terencana
Industri Pertanian Manfaatkan Platform Digital untuk Perluas Akses ke Pupuk Organik ke Petani
Saat Menkominfo Budi Arie Didesak Mundur, Tapi Justru Dirjen Semuel yang Angkat Kaki
Ini Tindakan Satgas PASTI Terhadap Ahmad Rafif Raya yang Kelola Dana Rp 71 Miliar Tanpa Izin