Sempat Terpukul Saat Pandemi, Menkeu Sri Mulyani Sebut Sektor Transportasi dan Mamin Mulai Pulih - News
Laporan Wartawan News, Nitis Hawaroh
News, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memaparkan, dua sektor yang sempat terpukul saat Pandemi Covid-19 yaitu transportasi dan makanan minuman (mamin), kini menunjukkan adanya pertumbuhan.
Menurut Ani, sektor transportasi menunjukkan geliat pertumbuhan mencapai 19,9 persen, setelah terpukul tajam di tahun 2020 di angka 15,1 persen.
Demikian disampaikan Sri Mulyani Indrawati dalam Konferensi Pers APBN Kita secara virtual, Rabu (22/2/2023).
Baca juga: Sektor Transportasi dan Logistik di 2022 Melesat, Tanda Ekonomi Indonesia Bergerak Kuat
"Transportasi di tahun 2021 mulai pulih dengan pertumbuhan 3,2 persen, tahun 2022 tumbuhnya mendekati 20 persen yaitu 19,9 persen. Ini adalah bangkit dari efek pukulan yang sangat dalam ketika Pandemi Covid-19," kata Ani.
Ani menambahkan, makanan dan minuman (Mamin) turut menunjukkan pertumbuhan mencapai 12 persen di tahun 2022. Angka ini lebih tinggi dibandingkan tahun 2021 mencapai 3,9 persen.
"Jadi kita lihat transport dan akomodasi makan minuman itu dua yang mengalami pukulan sangat dalam, sekarang rebound pada tahun 2022 dan kita harapkan masih akan berlanjut di tahun 2023 ini," papar dia.
Sementara itu, sektor manufaktur tumbuh 4,9 persen di tahun 2022. Kata Ani, ini merupakan kontributor terbesar dalam perekonomian Indonesia.
"Sektor perdagangan juga yang sudah pulih tahun lalu di 4,6 persen tahun ini tumbuh, tahun 2022 tumbuh di 5,5 persen," ungkapnya.
Sedangkan, sektor pertanian tetap terjaga dengan growth di 2,3 persen. Kemudian, pertambangan turut memberikan kontribusi 4,4 persen.
"Ini yang menggambarkan bahwa pemulihan ekonomi Indonesia bersifat broad-base seluruh sektor yang dulu terpukul juga sudah mulai kembali," ucapnya.
Terkini Lainnya
Sektor transportasi menunjukkan geliat pertumbuhan mencapai 19,9 persen, setelah terpukul tajam pada 2020 di angka 15,1 persen.
PPLIPI Minta Pelaku Usaha Mikro Hindari Pinjol dan Bank Emok Saat Butuh Modal
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Cegah Kerugian Akibat Serangan Siber Terhadap Data, Perusahaan Perlu Lakukan Perlindungan
Dukung Energi Hijau, Perusahaan Ini Gunakan Skuter Listrik untuk Kendaraan Operasional
Emiten Unggas JPFA Dukung Kemajuan Dunia Pendidikan di Bidang Peternakan
Politisi Ini Ingatkan Risiko Gagal Bayar Program Student Loan Cukup Tinggi
Alarm Industri Indonesia 'Menyala', Kemenperin Sebut Sumbernya