IHSG Pagi Ini Loyo, Dibuka Langsung Turun 0,16 Persen ke 6.755 - News
News, JAKARTA -- Perdagangan saham pada Rabu (8/3/2023) dibuka loyo di zona merah.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terperosok 11,48 poin atau 0,16 persen ke 6.755,75 pada pagi tadi.
Sebagian kecil saham yang berhasil naik, mayoritas terpuruk.
Baca juga: IHSG Hari Ini Diprediksi Masih Lanjutkan Pelemahan
Sebanyak 57 saham naik, 122 saham turun dan 322 saham stagnan.
Seluruh indeks sektoral kompak melemah, mengikuti pelemahan IHSG.
Indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah sektor energi yang trun 0,93%, sektor barang baku turun 0,65% dan sektor barang konsumen non primer yang turun 0,60%.
Total volume perdagangan saham di bursa pagi ini mencapai 900,69 juta saham dengan total nilai Rp 279,11 miliar.
Top gainers LQ45 pagi ini adalah:
1. PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) (1,01%)
2. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) (0,63%)
3. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) (0,49%)
Top losers LQ45 pagi ini adalah:
1. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) (-2,89%)
2. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) (-2,35%)
3. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) (-1,91%)
(Herlina Kartika Dewi)
Sumber: Kontan
Terkini Lainnya
Indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah sektor energi yang trun 0,93%, sektor barang baku turun 0,65% dan sektor barang konsumen
Bidik Investasi Sektor Migas Rp249 Triliun di 2024, Ini yang Dilakukan SKK Migas
BERITA REKOMENDASI
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Simak Pilihan Saham Hari Ini
IHSG Seharian di Zona Hijau, Empat Saham Bank Raksasa Moncer
IHSG Siang Ini Nanjak 0,94 Persen ke Level 6,789, Dikerek Sektor
IHSG Dibuka Menghuni Zona Hijau, Rupiah Balik Melemah Pagi Ini
BERITA TERKINI
berita POPULER
IHSG Ditutup Dekati Level 7.200, Saham Raksasa BBCA Sentuh Rp10.000 Per Lembar
Harga Minyak Dunia Diproyeksi Naik, Citra Tubindo Bidik Keuntungan 19,69 Juta Dolar AS
DPR Tak Percaya LPEI Bisa Berbenah, Buka Opsi Pembubaran atau Merger dengan BNI
Pembangunan Bali Maritime Tourism Hub Sempat Terkendala akan Adanya Ratusan Kapal Ikan
Khawatir Bias, Hippindo Tolak Zonasi Larangan Penjualan Produk Tembakau di RPP Kesehatan