androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Reynas Abdila

News, JAKARTA - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan Indonesia menjadi satu di antara negara yang mampu melewati masa krisis pandemi Covid-19.

Menurutnya, ekonomi Indonesia tumbuh signifikan di atas 5 persen dan inflasi di bawah 6 persen.

"Puji Tuhan Indonesia membuktikan diri melewati pandemi di tahun 2022 perekonomian dan perdagangan juga tumbuh di angka yang sangat baik," tutur Jerry dalam acara hybrid Bangga Buatan Indonesia: Ayo Papua Barat Mendunia yang digelar Tribun Network, Senin (12/6/2023).

Baca juga: Harga Telur Ayam Mahal, Wamendag: Masih Fluktuatif, Bukan Dipicu Naiknya Harga Pakan Ternak

Jerry menyampaikan pada Desember 2022 neraca perdagangan Indonesia kembali mencapai surplus.

Ini artinya nilai ekspor perdagangan lebih besar dibandingkan nilai impor.

"Surplus Indonesia di angka yang sangat signifikan yaitu 56,54 miliar dolar AS. Capaian ini yang tertinggi sepanjang sejarah Republik Indonesia," kata Jerry.

Dia menambahkan hasil ini bukan hanya kerjasa keras dari Kementerian Perdagangan namun juga seluruh lintas kementerian dan lembaga.

Wamendag memastikan tantangan ke depan akan lebih berat karenanya seluruh pihak harus lebih bersemangat.

Diketahui bersama, pemerintah mencanangkan sebuah program prioritas bernama Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBI dan BWI).

Hal tersebut guna memasjukan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang saat ini memiliki peran besar dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Tak tangtung-tanggung, Presiden Joko Widodo pun senantiasa mengarahkan UMKM agar naik kelas dalam upaya membangun ekonomi kerakyatan.

program Gernas BBI dan BWI didukung penuh oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (Kemendag RI), yang menjadi motor penggerak pembangunan ekonomi nasional.

Baca juga: Mendag Zulhas Gelar Temu Pengusaha Indonesia-Arab Saudi di Acara Networking Dinner

Di bawah kepemimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, pengembangan UMKM pun menjadi salah satu prioritas Kemendag RI.

Pada tahun 2023 ini, Papua Barat terpilih menjadi salah satu provinsi untuk melaksanakan Gernas BBI dan BWI.

Dengan berbagai potensi yang dimiliki Papua Barat, program ini berupaya mendorong UMKM di wilayah tersebut untuk naik kelas, tidak hanya dalam level lokal, namun juga diharapkan mampu menarik perhatian internasional.

Pelaksanaan Gernas BBI dan BWI di Papua Barat sendiri telah dilaksanakan hingga bulan Mei lalu dan meliputi berbagai kegiatan seperti pameran produk unggulan UMKM Papua Barat, Capacity Building UMKM, Business Matching perkenalan potensi pariwisata Papua Barat untuk menarik minat wisatawan, hingga Harvesting UMKM.