Cara Cek dan Bayar Tagihan Listrik Bulanan Lewat Aplikasi PLN Mobile - News
News – Berikut cara mudah mengecek dan membayar tagihan listrik bulanan melalui aplikasi PLN Mobile.
PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN kini telah meluncurkan aplikasi yang bernama PLN Mobile.
Aplikasi tersebut dapat digunakan oleh masyarakat untuk mengecek tagihan listrik bulanan secara mandiri.
Selain itu, aplikasi PLN Mobile juga dapat digunakan untuk membayar tagihan listrik pelanggan.
Cara Cek Tagihan Listrik
Baca juga: Xiaomi Luncurkan Mobil Listrik Pertamanya, Diklaim Lebih Unggul dari Tesla dan Porsche
Berikut langkah-langkah membayar tagihan listrik melalui aplikasi PLN Mobile:
- Unduh aplikasi PLN Mobile di Google Play Store (untuk HP Android) atau App Store (untuk iPhone).
- Jika sudah punya, silakan buka aplikasi PLN Mobile dan pastikan telah login akun.
- Setelah berhasil masuk, pada halaman awal aplikasi, klik menu “Token & Pembayaran”.
- Selanjutnya, masukkan nomor meter atau nomor ID pelanggan. Nomor ini bisa dilihat pada perangkat meteran listrik yang terpasang di tempat masing-masing pelanggan.
- Kemudian, PLN Mobile bakal memunculkan daftar tagihan pelanggan.
Pada daftar tersebut, pelanggan dapat melihat jumlah tagihan yang harus dibayarkan saat ini. Itulah cara cek tagihan listrik online di PLN Mobile.
Cara Bayar Tagihan Listrik
Setelah melihat tagihan, pelanggan dapat melanjutkannya dengan membayar listrik dengan cara sebagai berikut.
- Buka aplikasi PLN Mobile
- Login dengan akun yang telah terdaftar
Terkini Lainnya
Tagihan Listrik PLN
Masyarakat dapat mengetahui dan mengecek tagihan listrik bulanan menggunakan aplikasi PLN Mobile.
Cara Cek Tagihan Listrik
Cara Bayar Tagihan Listrik
BERITA TERKINI
berita POPULER
Pengusaha Mal Nilai Peraturan Pembatasan Impor RI Tak Mampu Tangani Masalah Sesungguhnya
Tingkatkan Produksi Migas Nasional, Kepala SKK Migas Inspeksi Langsung Proyek FPSO Marlin Natuna
Tren Pembobolan Data, Ini Jurus BNI Pastikan Keamanan Para Nasabah
Soal Rencana Bea Masuk 200 Persen, Mendag Sebut Masih Dihitung, Bisa 50 Persen
Mendag Sebut 7 Industri yang Jadi Perhatian Khusus