androidvodic.com

Konsisten Berinovasi dalam Pengembangan Bisnis, BUMN Pupuk Raih Penghargaan - News

News, JAKARTA - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) kembali meraih penghargaan pada Anugerah BUMN 2024. Hal itu dicapai karena perseroan konsisten mengimplementasikan strategi serta inovasi dalam mengembangkan bisnisnya.

Pupuk Kaltim berhasil mendapatkan tiga penghargaan untuk Best CEO Visionary Leadership, Best Corporate in Carbonization Initiative, dan Pengembangan Talenta & SDM Unggul Perusahaan Terbaik.  

Pupuk Kaltim dinilai berhasil dalam upaya menyusun strategi perusahaan serta penerapan aktivitas penyelarasan bisnis atau reinvention business yang mencangkup beberapa aspek yaitu pertumbuhan, keberlanjutan, inklusivitas, sinergitas, dan kolaborasi dalam lingkup perusahaan.

Baca juga: Komisi IV DPR Minta Pemerintah Lanjutkan Program HGBT untuk Pupuk, Berikut Alasannya

"Hingga saat ini Pupuk Kaltim telah berhasil dalam mengimplementasikan rangkaian strategi perusahaan yang berbasis pada prinsip growth strategy baik pada sektor produksi dan suplai, diversifikasi usaha, hingga ekspansi geografis," ujar Direktur Utama Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo, Rabu (13/3/2024).

Dengan raihan penghargaan ini, Pupuk Kaltim tentunya semakin termotivasi untuk terus berinovasi dalam mewujudkan formula terbaik untuk mengelola perusahaan terutama di tengah tuntutan industri 4.0 di seluruh aspek bisnis kami, guna mencapai efektivitas dan efisiensi yang lebih baik.

"Kedepannya kami berharap dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan lain di Indonesia untuk berkontribusi dalam memajukan perekonomian Indonesia, khususnya dalam industri pupuk dan petrokimia, sambil tetap berusaha menjadi yang terbaik,” katanya.

Dewan juri untuk ajang Anugerah BUMN 2024 ini sendiri diketuai oleh Dr. Tanri Abeng, Menteri BUMN Pertama (1998-1999) selaku Dewan Pakar BUMN Track.

Dengan raihan tiga penghargaan ini, Pupuk Kaltim dinilai mampu menerapkan strategi dan inovasi pada dua aspek kunci, yaitu implementasi teknologi dan manajemen SDM yang unggul, terutama dalam mendukung dekarbonisasi dan pengurangan emisi karbon.

Dalam satu dekade pertama sejak digagas pada 2022, Pupuk Kaltim berkomitmen untuk mengurangi hingga sepertiga emisi karbon pada 2030 dan berkontribusi terhadap target pemerintah mencapai Net Zero Emission di 2060. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat