androidvodic.com

Pembangunan Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung Dikebut, Awal 2025 Sudah Tuntas - News

News, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono meninjau pembangunan Jalan Tol Palembang-Betung yang merupakan bagian dari Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (KAPB).

Proyek tersebut pun dikebut penyelesaiannya dengan target awal 2025 sudah tuntas.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Kementerian PUPR bersama PT Waskita Karya, dan Pemerintah Sumatera Selatan, sudah mendapatkan solusi untuk percepatan penyelesaian Jembatan Musi serta ruas Pangkalan Balai-Betung.

Baca juga: Atasi Macet di Km 66 Tol Japek, Kakorlantas Minta PUPR Kebut Penyelesaian Tol Japek II Selatan

"Insya Allah awal 2025 bisa tuntas. Pembebasan lahan sudah hampir selesai,” kata Basuki ditulis Selasa (23/4/2024).

SVP Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita menjelaskan, Jalan Tol KAPB ini melintasi Sungai Musi yang terletak di Sumatera Selatan.

Untuk itu, Waskita membangun jembatan jalan tol sepanjang 1,7 km yang dibangun di atas Sungai Musi dengan lebar 450 meter yang saat ini mencapai progres 81,54 persen.

“Jembatan Musi ini termasuk bagian Jalan Tol KAPB dan akan menjadi Jembatan Jalan Tol Terpanjang di Indonesia," ucapnya.

Jalan Tol KAPB sepanjang 112 km merupakan bagian dari Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) sepanjang 2.107 km yang akan menghubungkan Lampung hingga Aceh.

Nantinya, Jalan Tol KAPB akan melintasi Kabupaten Ogan Komering Ilir, Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Banyuasin dan Kota Palembang.

Baca juga: PUPR Diminta Tambah Diskon Tarif Tol dari 20 Persen Menjadi 50 Persen Selama Mudik Lebaran

Waskita mengerjakan konstruksi Jalan Tol KAPB Seksi 1 dan 2. Saat ini Jalan Tol KAPB Seksi 1 sepanjang 42,5 km telah beroperasi sejak April 2020.

Sementara untuk Seksi 2 masih dalam proses konstruksi.

“Ruas Palembang atau Kramasan-Pangkalan Balai sepanjang 55 km kini tengah dalam tahap konstruksi dengan progres 75%. Sisanya Pangkalan Balai-Betung sepanjang 15 km tengah dalam tahap pengadaan tanah,” papar Ermy.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat