androidvodic.com

Laporan Wartawan News Eko Sutriyanto

News, JAKARTA - Emiten pengembang properti PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (GRIA)  sepanjang kuartal I tahun 2024 membukukan pendapatan Rp13,8 miliar, naik 65,5 persen year on year dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp8,3 miliar.

Perseroan juga berhasil menjaga dengan baik beban pokok pendapatan, beban penjualan dan beban umum lainnya sehingga pertumbuhan laba bersih meningkat hingga sebesar 341,3 persen dari Rp205,6 juta menjadi Rp907,3 juta (Yoy).

Kenaikan juga tercatat pada sisi liabilitas dan ekuitas.

Selama tiga bulan kuartal pertama tahun 2024 ini, jumlah liabilitas dan ekuitas meningkat dari Rp475.9 miliar pada 31 Desember 2023 menjadi Rp477,3 miliar pada 31 Maret 2024.

Corporate Secretary Ingria, Eka Maolana mengatakan, kinerja yang baik ini karena perseroan menjalankan dua kebijakan fundamental.

“Pertama, Ingria menjalankan prinsip good governance, yakni prinsip pengambilan keputusan dan pelaksanaan kebijakan perseroan yang dapat dipertanggungjawabkan. Kedua, Ingria selalu mengedepankan pengembangan rumah yang berkualitas serta terjangkau,” kata Eka.

Sebagai perusahaan publik, kata dia, Ingria selalu memegang prinsip-prinsip keterbukaan dan mengikuti regulasi di bidang kebijakan pengadaan rumah subsidi yang telah ditetapkan pemerintah.

Sementara dari sisi produk, Ingria selalu menekankan pembangunan perumahan yang berkualitas sekaligus terjangkau.

Baca juga: Bidik Pasar Milenial dan Gen-Z, Pengembang Bangun Hunian Berkonsep Smart Living

“Perumahan yang dikembangkan Ingria harus berdasarkan dua prinsip itu, berkualitas dan terjangkau. Ini merupakan solusi dari Ingria yang ditawarkan kepada masyarakat di tengah banyaknya pilihan antara kualitas dan harga,” tambah Eka.

Saat ini Ingria menggarap proyek perumahan di Tangerang, Bekasi, Sumedang, Karawang, Bandung, hingga Samarinda. Diantaranya, perumahan Bukit Esma Cicalengka, Gria Panorama Cimanggung, dan The Valley Esma yang berlokasi di Bandung dan sekitarnya.

Baca juga: Kemenko Marves: Target Pergerakan Wisatawan 1,5 Miliar Perjalanan dan Pendapatan Rp 3.000 Triliun

Di Sumedang, Ingria juga mengembangkan proyek perumahan bertajuk Gria Panorama Sumedang.

Di Bekasi, perseroan menggarap proyek perumahan Griya Indah Cibarusah, sertaPerumahan Puri Artha Kencana serta Perumahan Puri Epicentrum di Karawang.

Di Samarinda, proyek perumahan yang digarap adalah Gria Mahakam City. Sementara untuk apartemen, Ingria membangun dan mengembangkan Apartemen Epicentrum Sepatan yang berlokasi di Kota Tangerang Selatan.