androidvodic.com

Kapal Imigran Karam di Italia Selatan, Lebih dari 30 Orang Tewas - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

News, ROMA - Lebih dari 30 orang tewas dan 40 orang lebih lainnya selamat dari kecelakaan kapal migran di Italia selatan.

Juru bicara dinas pemadam kebakaran Italia pada Minggu (26/2/2023) mengatakan, kapal karam itu terjadi di dekat Steccato di Cutro, sebuah resor tepi laut di pesisir timur Calabria, wilayah yang membentuk ujung sepatu bot Italia.

Danilo Maida, juru bicara dinas pemadam kebakaran di Calabria sebagaimana yang dilaporkan Reuters mengatakan Jumlah korban tewas telah melampaui 30 orang.

Ia menambahkan jumlah tersebut baru sementara.

Petugas pemadam kebakaran dan layanan darurat lainnya sedang mencari lebih banyak korban selamat di laut menggunakan jet ski.

Baca juga: 18 Jasad Imigran Afghanistan Ditemukan di dalam Truk, 6 Orang Didakwa terkait Perdagangan Manusia

Tetapi kondisinya sulit, membuat pencarian menjadi terkendala.

Sebelumnya, kantor berita Italia ANSA melaporkan bahwa 27 mayat ditemukan di pantai, dan lebih banyak mayat terlihat di laut.

"Ini adalah tragedi besar yang menunjukkan kebutuhan mutlak untuk bertindak tegas terhadap saluran migrasi ilegal," kata Menteri Dalam Negeri Italia Matteo Piantedosi dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: Ribuan Imigran Gelap Asal Meksiko Padati Perbatasan El Paso di Texas

Lanjut keterangan tersebut penting untuk menghentikan penyeberangan laut yang menawarkan para migran 'fatamorgana ilusi tentang kehidupan yang lebih baik' di Eropa, memperkaya para penyelundup dan "menyebabkan tragedi seperti hari ini.

Di saluran Telegram resmi mereka, petugas pemadam kebakaran mengatakan mereka telah menemukan 28 mayat, dan mengindikasikan bahwa kapal migran kandas di pantai.

Kantor berita Adnkronos mengatakan bahwa lebih dari 100 orang berada di kapal tersebut, sementara AGI, kantor berita Italia lainnya, mengatakan seorang bayi dan beberapa anak termasuk di antara yang tewas.

Kapal yang membawa para migran dari Iran, Pakistan, dan Afghanistan itu, menabrak karang selama cuaca laut yang buruk, kata Adnkronos.

Penjaga pantai Italia, yang dilaporkan berada di tempat kejadian bersama petugas pemadam kebakaran dan pasukan polisi lainnya, tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar.

Italia adalah salah satu titik pendaratan utama bagi para migran yang mencoba memasuki Eropa melalui laut. Apa yang disebut rute Mediterania tengah dikenal sebagai salah satu yang paling berbahaya di dunia.

Menurut Proyek Migran Hilang Organisasi Internasional untuk Migrasi, 20.333 orang telah meninggal atau hilang di Mediterania tengah sejak 2014.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat