Pramugari Maskapai AS Ditemukan Tewas di Kamar Hotel, Tak Ada Tanda Perlawanan, Disebut Mencurigakan - News
News - Seorang pramugari American Airlines ditemukan tewas di kamar hotel Philadelphia Airport Marriott dengan mulut tersumpal kaus kaki, dikutip NY Post.
Penyelidik mengatakan kepada Action News bahwa wanita berusia 66 tahun itu seharusnya sudah check out dua hari sebelum ditemukan meregang nyawa.
Staf hotel menemukan wanita asal Las Vegas itu pada Senin (25/9/2023) malam.
Sementara, petugas medis menyatakan pramugari itu meninggal dunia pukul 22.40 waktu setempat.
Tidak Ada Tanda Pembobolan
Sumber kepolisian mengatakan tidak ada tanda-tanda pembobolan, perlawanan, dan tidak ada senjata yang ditemukan di kamar hotel, 6ABC melaporkan.
Walter Perez, yang melaporkan langsung di lokasi kejadian untuk Action News, mencatat bahwa masih menunggu hasil autopsi.
Baca juga: Maskapai AS Didenda Rp 62,5 Triliun akibat Penundaan Penerbangan, 5.800 Penumpang Terdampak
Identitas wanita tersebut juga belum dipublikasikan.
Kematian Mendadak
Menurut Fox News, penyelidik menemukan beberapa botol resep yang masih tersegel di kamar hotel.
"Penyebab kematian pramugari itu belum dipastikan, tapi dia mengalami kematian mendadak,” kata Inspektur Kepala Scott Small kepada NBC10.
Philadelphia Airport Marriott terhubung langsung ke Bandara Internasional Philadelphia.
People menghubungi otoritas lokal American Airlines, Marriott, dan Philadelphia tetapi tidak segera menerima tanggapan.
Baca juga: Penumpang Tolak Pakai Masker, Pesawat American Airlines Putar Balik
Small mengatakan kepada outlet tersebut bahwa kematian wanita tersebut dianggap “mencurigakan”.
Terkini Lainnya
Seorang pramugari American Airlines ditemukan tewas di kamar hotel Philadelphia Airport Marriott dengan mulut tersumpal kaki kaki.
BERITA REKOMENDASI
Eks Pramugari Terpilih Menjadi Presiden Japan Airlines
BERITA TERKINI
berita POPULER
Pakar Sebut Israel Ada di Tangan Hizbullah, Serangan Berhenti jika Israel Setujui Gencatan Senjata
Israel Perluas Wilayah Rampasan, Bangun 5.300 Unit Permukiman Yahudi di Tepi Barat
Ganjar Pranowo dan Basuki Tjahaja Purnama Jadi Ketua DPP PDIP Sampai 2025
Hamas Kemukakan Ide Baru untuk Akhiri Perang: Jaminan Internasional hingga Penarikan Bertahap IDF
Gertak Barat, Putin: Kami Siap Perang Jika NATO Senggol Kawasan Perbatasan