androidvodic.com

Anggota Dewan di Ukraina Ledakkan Granat saat Rapat, 26 Orang Terluka - News

News - Seorang anggota dewan desa di bagian barat Ukraina melemparkan granat ke lantai saat pertemuan pada hari Jumat (15/12/2023).

Insiden yang terjadi di markas dewan desa di Keretsky di wilayah Transcarpathia barat itu mengakibatkan 26 orang terluka termasuk pelaku sendiri. Ada enam orang terluka parah.

Mengutip dari BBC, rapat tersebut disiarkan langsung di Facebook saat insiden terjadi.

Awalnya para anggota dewan mengadakan diskusi mengenai anggaran mereka untuk tahun 2024 serta hasil keuntungan tahun ini.

Mereka juga mengadakan pemungutan suara untuk memberikan bonus kepada ketua dewan.

Dalam rekaman video saat 90 menit pertemuan berjalan, salah satu anggota dewan desa berteriak menolak anggaran.

Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-661: Ukraina Yakin Bantuan UE Disetujui, meski Orban Memveto

Anggota dewan tersebut terlihat meninggalkan ruangan sambil mengajak salah satu temannya.

Namun, beberapa menit kemudian ia kembali dan berdiri di depan pintu.

Pria yang mengenakan jaket berwarna gelap tersebut kemudian mengambil tiga granat dari sakunya, melepaskan pin dan melemparkan senjata ke lantai di depannya, dikutip dari independent.co.uk.

Dia sempat mencoba menarik perhatian orang-orang sambil berkata, "Bolehkah?" sebelum melemparkan granat ke tengah ruangan.

Suasana Rapat saat Anggota Dewan di Ukraina Ledakkan Granat
Suasana Rapat saat Anggota Dewan di Ukraina Ledakkan Granat

Polisi wilayah Thranscarpathian mengatakan dalam pernyataan resmi bahwa 26 orang terluka, enam di antaranya kritis.

Sementara itu, pelaku menderita luka parah dan segera dilarikan ke unit perawatan intensif rumah sakit.

Anggota dewan tersebut diidentifikasi sebagai Serhii Batryn, seorang anggota dewan yang tergabung dalam partai Hamba Rakyat pimpinan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Hingga saat ini polisi mengatakan belum ada informasi mengenai motif pelaku.

Sebagai informasi, terdapat akses terhadap persenjataan di Ukraina bagi warga akibat adanya perang dengan Rusia.

Adapun Keretsky adalah desa berpenduduk sekitar 4.000 orang tidak jauh dari perbatasan Hongaria.

(News/Farrah Putri)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat