androidvodic.com

Pesawat Rusia Jatuh di Pegunungan Afghanistan, Nasib Enam Orang Belum Diketahui - News

News -- Sebuah pesawat jet bisnis milik perusahaan di Rusia dikabarkan jatuh di Afghanistan.

Pesawat berisi dua orang awak dan empat orang penumpang tersebut menghilang dari radar di daerah pegunungan Afghanistan, badan transportasi udara federal Rusia, Rosaviatsia, Minggu (21/1/2024).

Media asal Moskow, Russia Today menyebutkan, kecelakaan itu terjadi pada Minggu pagi di Provinsi Badakhshan di timur laut Afghanistan, kata Zabihullah Amiri, kepala Departemen Informasi dan Kebudayaan setempat, kepada kantor berita Tolo.

Baca juga: Seorang Warga Negara Rusia di Bali Dipenjara Karena Peras WN Uzbekistan, Pelaku Mengaku Interpol

Tim pencarian telah dikirim ke daerah tersebut, tambah Amiri.

Menurut Rosaviatsia, pesawat tersebut adalah jet korporat Falcon 10 yang terdaftar di perusahaan Rusia.

Pesawat itu sedang dalam perjalanan dari Gaya di India ke Bandara Zhukovsky Moskow, melalui ibu kota Uzbekistan, Tashkent, katanya.

Pesawat awalnya berangkat dari Bandara Utapao Thailand.

Data Rosaviatsia menunjukkan ada empat awak dan dua penumpang di dalamnya.

Pesawat itu sedang melakukan evakuasi medis dari kota Pattaya di Thailand terhadap seorang wanita Rusia yang ditemani suaminya, menurut Konsulat Rusia di Bangkok.

Pesawat itu jatuh karena masalah mesin, kata juru bicara pemerintahan Taliban di Afghanistan Abdul Wahid Rayan dalam pernyataan no X (sebelumnya Twitter).

Dia juga mengklaim bahwa ada “tujuh orang Rusia di luar negeri” dan bahwa pesawat itu milik sebuah perusahaan Maroko.

Falcon 10 adalah jet bisnis awal dari pabrikan pesawat Perancis Dassault Aviation. Ini diproduksi antara tahun 1971 dan 1989, namun tetap populer di pasar sekunder.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat