androidvodic.com

Perang Rusia-Ukraina Hari ke-774: Tajikistan Bantah Bantu Ukraina Rekrut Tentara Bayaran - News

News - Berikut ini perkembangan terkini perang Rusia dan Ukraina hari ke-774 pada Minggu (7/4/2024).

Pada pagi hari ini, Ukraina melaporkan tiga warga sipil tewas dalam serangan Rusia di desa garis depan Guliaipole, di wilayah Zaporizhzhia tenggara Ukraina.

“Dua pria dan seorang wanita tewas di bawah reruntuhan rumah mereka sendiri, yang terkena serangan bom Rusia,” kata Ivan Fedorov melalui aplikasi pesan Telegram.

Ia mengatakan satu orang lagi terluka, seperti diberitakan The Guardian.

Ukraina Tembak 17 Drone Rusia

Pasukan Ukraina menghancurkan 17 drone penyerang yang diluncurkan Rusia semalam, menurut laporan militer Ukraina hari ini.

“Pada malam hari penjajah Rusia menyerang Ukraina sekali lagi, menggunakan 17 drone penyerang. Pasukan pertahanan udara Ukraina menghancurkan semuanya,” kata Staf Umum Ukraina di Facebook.

Sebelumnya, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky memperingatkan bahwa Ukraina bisa kehabisan rudal pertahanan udara jika Rusia terus melakukan pengeboman jarak jauh yang intens.

8 Orang Tewas dalam Serangan Rusia di Kharkiv

Korban jiwa dalam dua serangan rudal dan drone Rusia meningkat menjadi delapan orang dan 10 lainnya terluka.

Serangan itu terjadi pada Sabtu (6/4/2024) dini hari dan sore hari.

Gubernur setempat, Igor Terekhov, mengatakan serangan itu menargetkan Shevchenkivskyi, wilayah utara kota tersebut.

Ia mengatakan drone buatan Iran telah melakukan serangan itu, menghantam setidaknya sembilan gedung bertingkat, tiga asrama, dan sebuah pompa bensin.

Baca juga: Prancis Pasok Ukraina Bom Luncur Saingan FAB-500 Rusia yang Luluhlatakkan Avdiivka

6 Orang Tewas dalam Penembakan Rusia di Donetsk

Di wilayah timur Donetsk, tembakan artileri menewaskan empat orang di desa Kurakhivka.

Korban termasuk seorang wanita berusia 38 tahun dan putrinya yang berusia 16 tahun, dan seorang pria berusia 25 tahun di desa Krasnohorivka.

Ukraina Klaim Masih Kuasai Kota Chasiv Yar

Panglima tertinggi Ukraina, Oleksandr Syrskyi, mengatakan pasukannya masih menguasai kota Chasiv Yar di timur Ukraina meski pasukan Rusia berupaya untuk menerobos pertahanan mereka, seperti dilaporkan pada hari Sabtu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat