androidvodic.com

Kebakaran Besar di Dekat Pangkalan Militer Ofrit Israel Usai Hamas Tolak Rencana 'The Day After War' - News

Kebakaran Besar di Dekat Pangkalan Militer Ofrit Israel, Terjadi Seusai Hamas Tolak Rencana 'The Day After War'

News - Kebakaran besar dilaporkan terjadi di dekat pangkalan militer Ofrit Israel di Gunung Scopus di Yerusalem Timur yang diduduki, Selasa (25/6/2024) malam.

Radio Angkatan Darat Israel mengatakan petugas pemadam kebakaran berupaya mengatasinya.

Pihak berwenang sedang menyelidiki dugaan pembakaran tersebut, tambahnya.

Baca juga: Terusir Hizbullah, Pemukim Israel Utara Tak Bisa Pulang Sebelum Akhir Agustus, IDF Sanggup 2 Bulan?

Polisi dalam pernyataan terpisah mengkonfirmasi kolaborasi mereka dengan tim pemadam kebakaran menyusul kobaran api di area terbuka dekat pangkalan Ofrit dan Universitas Ibrani.

Pada tahap ini, tidak ada bahaya bagi penduduk di kawasan tersebut, pangkalan militer, pengguna jalan atau gedung universitas, kata polisi.

Dua belas unit pemadam kebakaran Israel dikerahkan untuk mengendalikan kebakaran besar yang terjadi di dekat pangkalan militer Ofrit Israel di Gunung Scopus.

"Lebih banyak tim sedang menuju ke lokasi kejadian dalam upaya mencegah kerusakan pada pangkalan dan fasilitas di sekitarnya," tulis ynetnews.

Baca juga: Komandan Angkatan Darat Iran: Poros Perlawanan Membalas Keras Israel Jika Menyerang Lebanon

Kebakaran pangkalan militer Ofrit Israel di Gunung Scopus di Yerusalem Timur
Tangkap layar video yang menunjukkan kebakaran besar di dekat pangkalan militer Ofrit Israel di Gunung Scopus di Yerusalem Timur yang diduduki, Selasa (25/6/2024) malam.

Terjadi Beberapa Hari Setelah Hamas Menolak Rencana Israel Soal The After

The Express Tribun mengaitkan kebakaran besar ini terjadi beberapa hari setelah Hamas menolak rencana pasca-perang Israel.

Hamas disebutkan mengatakan pada tanggal 25 Juni kalau rencana yang dilontarkan Penasihat Keamanan Nasional Israel Tzachi Hanegbi tentang "rencana hari pasca perang" di Gaza utara tidak akan menemukan cara untuk dilaksanakan.

Dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke Xinhua, Hamas menekankan kalau wacana Hanegbi mengenai “masa depan pascaperang” Gaza dan rencananya mencerminkan desakan pemerintah Israel pada “jalan yang sia-sia.”

“Rencana pasca perang untuk Hamas telah disiapkan dalam beberapa minggu terakhir, dan kita akan segera melihat ekspresi praktis dari langkah ini,” kata Hanegbi pada konferensi sebelumnya di Universitas Reichman di Herzliya.

Dia mengklaim kalau menetapkan alternatif pengganti Hamas sangat penting untuk mencapai kemenangan jangka panjang, dan menekankan bahwa alternatif tersebut haruslah pemerintahan yang bergantung pada penduduk lokal yang ingin hidup berdampingan dengan Israel dan mendapatkan dukungan dari negara-negara Arab yang moderat.

Berikut Video Kebakaran tersebut:

Empat Poin Rencana 'The Day After War' Israel

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat