androidvodic.com

Aria Bima: Saya Tak Ikhlas Pak Jokowi dan Gibran Dukung Prabowo, PDIP Salah Apa? - News

Laporan Reporter News, Rizki Sandi Saputra

News, JAKARTA - Politikus senior PDIP Aria Bima turut menanggapi soal dinamika politik belakangan ini, termasuk soal manuver Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang beberapa kali menunjukkan sikap dukungan kepada salah satu capres potensial.

Manuver Presiden Jokowi ini juga makin terlihat dengan pergerakan politik kedua anaknya yakni Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.

Aria Bima menegaskan, dirinya tidak ikhlas jika Presiden Jokowi serta putranya justru mendukung calon lain di luar PDIP, termasuk Prabowo Subianto.

"Ya betul, saya tidak ikhlas. Saya tidak ikhlas kalau Pak Jokowi dan Mas Gibran mendukung Prabowo," kata Aria Bima saat ditemui di Media Center Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Jalan Cemara 19, Menteng, Jakarta, Jumat (20/10/2023).

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI itu lantas menyinggung sikap Jokowi tersebut. Dirinya mempertanyakan, kenapa dinamika itu terjadi.

Padahal kata dia, semua pencapaian sudah diberikan oleh PDIP kepada Jokowi hingga akhirnya menduduki kursi presiden.

Baca juga: Prabowo Minta Persetujuan Jokowi Maju di Pilpres 2024

"Ya sebagai kader partai, sebagai orang yang semua hal diberikan kepada Pak Jokowi dan Gibran ada apa, PDIP salah apa, Bu Mega salah apa, wong semua hal sudah diberikan. Apa yang belum diberikan? Sampai hari ini loh ya, sampai hari ini," kata Aria.

Dengan begitu, dirinya menilai wajar jika pada kesempatan sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani menanyakan sikap Presiden Jokowi di Pemilu 2024.

Kata Aria Bima, pertanyaan 'Pak Jokowi masih dukung Ganjar atau yang lain?' itu tidak mungkin terlontar dari Puan Maharani jika kondisinya baik-baik saja.

Baca juga: Namanya Santer Jadi Cawapres Prabowo, Gibran Justru Ditunjuk Jadi Jubir dan Jurkam Ganjar-Mahfud

"Itu yang saya pikir pertanyaan retorisnya Mbak Puan itukan menjadi something wrong saya juga tentang dukungan Pak Jokowi ke Pak Ganjar dan Pak Mahfud ya diserahkan dan yang tahu Pak Jokowi," tukas dia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat