androidvodic.com

5 Komentar soal Wacana PDIP Usung Anies Pilkada DKI Jakarta 2024, Pengamat Sebut Gimik - News

News - Berikut ragam komentar mengenai wacana Anies Baswedan bakal diusung PDIP dalam Pilgub Jakarta 2024. 

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP DKI Jakarta pada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP sebelumnya mengusulkan sejumlah nama sebagai calon Gubernur Jakarta, termasuk eks Gubernur DKI Anies Baswedan

Nama Anies bahkan diketahui sudah diserahkan PDIP DKI kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Anies sendiri juga telah merespons soal kans ini.

Ia menunjukan ketertarikan tentang peluang pada Pilkada DKI bersama PDIP

1. Wasekjen DPP PDIP: Merah Putih Anies Tak Diragukan 

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PDIP Utut Adianto mengatakan keputusan untuk mengusung Anies atau tidak, tergantung keputusan ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri.

Namun jika menilai sosok Anies, menurut Utut, nasionalisme mantan Gubernur DKI Jakarta 2017–2022 itu tak perlu diragukan lagi.

Hal itu berkaca dari track record Anies yang pernah mengemban amanah sebagai gubernur hingga mencalonkan diri sebagai calon presiden (capres). 

Oleh karena itu, ada di internal partainya yang mengusulkan mantan gubernur Jakarta itu untuk kembali dicalonkan. 

"Sudah pernah jadi gubernur, sudah jadi capres, pasti beliau orang yang sangat merah putihnya, enggak diragukan," ujarnya, Rabu (12/6/2024). 

Baca juga: Saat Ganjar Bicara Ideologi dan Konsistensi Kala PDIP DKJ Rekomendasikan Anies di Pilkada Jakarta

Atut mengatakan pihaknya saat ini masih mempertimbangkan beberapa hal termasuk elektabilitasnya. 

"Kalau orang seperti saya setiap pilkada itu kan tujuannya untuk menang nanti ditimbang-timbang Pak Anies itu seperti apa elektabilitasnya," kata Utut. 

2. Ganjar Singgung Kesepakatan jika PDIP Usung Anies 

Ganjar menilai perlu ada kesepakatan antara PDIP dan Anies Baswedan apabila hendak diusung ke Pilkada. 

Kesepakatan itu kata Ganjar, bisa kesepakatan ideologis ataupun kesepakatan nilai-nilai demokrasi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat