androidvodic.com

News, TANGERANG - Cukup banyaknya telepon genggam yang disita dari warga binaan pemasyarakatan di Rumah Tahanan (Rutan) Klas 1 Tangerang, Kecamatan Jambe, Tigaraksa, Tangerang, membuat pihak Rutan akan terus menggelar razia di hunian para tahanan tersebut.

"Karena disinyalir banyak warga binaan mengendalikan narkoba dari dalam sel, kami membuat komitmen untuk terus merazia minimal seminggu dua kali," ucap Kepala Rutan Klas 1 Tangerang, Dedi Cahyadi, Senin (11/3/2019) lalu, kepada Wartakotalive.com.

Baca: Korupsi Rp 2,4 Miliar, Mantan Kepala Dinkes Gresik Divonis 6 Tahun Penjara

Lebih lanjut, Dedi juga mengatakan petugas Rutan juga harus memberikan contoh untuk tidak membawa telepon genggam saat bertugas.

"Di luar sana terdengar adanya kerjasama antara petugas dan warga binaan dalam penggunaan alat komunikasi yang digunakan untuk mengedarkan narkoba," tutur Dedi.

Oleh sebab itu, pihak Rutan Klas 1 Tangerang melakukan pencegahan dengan berkomitmen untuk tidak membawa HP ke dalam.

Sebelumnya pada Senin (11/3/2019) kemarin, sebanyak 85 unit handphone (HP) yang disita dari warga binaan pemasyarakatan dibakar di rutan.

Baca: Begini Cara Napi di Lapas Tulungagung Kabur

Proses pembakaran telepon genggam itu disaksikan juga oleh pihak Kejaksaan Negeri Tigaraksa dan juga pihak kepolisian.

Dedi Cahyadi, menjelaskan, puluhan HP itu terkumpul dari hasil razia yang dilakukan sejak Januari 2019. Ia menduga telepon genggam yang disita itu dapat menjadi modal untuk mengendalikan peredaran narkoba.

Penulis : Zaki Ari Setiawan

Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul : Razia Ponsel di Rutan Klas 1 Tangerang Bakal Digelar Seminggu Dua Kali