androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Igman Ibrahim

News, JAKARTA - Kepolisian RI memberikan imbauan kepada pendukung tim nasional (timnas) terkait pertandingan piala AFF Indonesia Vs Vietnam yang bakal digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada hari ini, Jumat (6/1/2023).

Asops Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendi meminta agar penonton timnas untuk tertib saat menonton pertandingan.

Sebaliknya, penonton diminta tak membawa barang-barang terlarang.

"Mari kita nonton bola dengan nyaman, ajak teman-teman duduk sesuai dengan nomer kursi di karcis, tidak membawa barang yang tidak diperlukan di stadion seperti senjata tajam, kembang api, miras, dan barang lain yang dilarang," kata Agung saat dikonfirmasi, Jumat (6/1/2023).

Baca juga: Profil Park Hang-seo, Pelatih Vietnam Yang Gemar Remehkan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022

Agung juga meminta agar penonton tak mudah terprovokasi selama berjalannya pertandingan dengan tak melakukan perbuatan yang melanggar hukum.

"Tidak provokasi menikmati pertandingan dengan berempati dengan penonton lainnya," jelas Agung.

Di sisi lain, Agung menuturkan bahwa nantinya pertandingan tersebut bakal digelar dengan kuota 70 persen penonton. Yakni, total ada 50 ribu penonton yang bakal memadati SUGBK.

Ia menjelaskan penyelenggara bakal memastikan jumlah karcis yang dijual sesuai kapasitas stadion dengan pertimbangan penilaian risiko keselamatan dan keamanan.

"Kita terus mengikuti perkembangan pertandingan dan perilaku penonton, serta penilaian risiko maka pertandingan nanti sore di GBK dapat ditonton 50.000 penonton," ujarnya.

Bus Timnas Thailand Dilempar

Sebelumnya, sebuah unggahan viral di media sosial yang menyebut bus Tim Nasional (Timnas) Thailand dilempar jelang laga Piala AFF 2022.

Dalam unggahan akun twitter @Tl_Central menyebut jika bus kesebelasan Thailand diserang jelang pertandingan melawan Indonesia.

Baca juga: Tiket Timnas Indonesia vs Vietnam dan Malaysia vs Thailand Semifinal Piala AFF 2022 Ludes Terjual

Terlihat dari foto yang diunggah jika kaca bus tersebut pecah pada bagian sampingnya.