Politisi Perindo Soroti Macet di Simpang Santa: Kendaraan Semakin Bertambah, Bukan Kekurangan Ruang - News
News, JAKARTA - Sejumlah kalangan mengkritik keputusan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta untuk mengaspal jalur sepeda dan pejalan kaki di Simpang Santa, Jakarta Selatan.
Politikus muda Perindo, Michael Victor Sianipar, menyatakan kekecewaannya terhadap kebijakan tersebut.
“Padahal kebijakan sebelumnya sudah bagus. Banyak masyarakat yang tergerak dan terdorong untuk bersepeda, berjalan kaki, dan lebih banyak yang ingin menaiki kendaraan umum selanjutnya. Itu ciri-ciri ruang publik yang bersahabat dengan masyarakat dan lingkungan,” kata Michael dalam keterangannya Rabu (19/4/2023).
Michael turut mengomentari pendapat Dishub DKI Jakarta yang melihat hal ini sebagai bentuk penyesuaian pengaturan lalu lintas akibat volume lalu lintas yang tidak terbendung.
“Jalanan tersebut macet karena jumlah kendaraan semakin bertambah, bukan karena kekurangan jalan. Ini sebab kenapa jalur sepeda dan trotoar yang luas dibangun, agar masyarakat tergerak untuk lebih memilih jalan kaki, bersepeda, dan naik kendaraan umum daripada membawa kendaraan pribadi," ucapnya.
"Jika pengendara mobil dan motor dianggap prioritas karena bagian dari lalu lintas jalan, apakah pesepeda, jalan kaki, dan commuters juga tidak termasuk bagian dari lalu lintas itu sendiri? Tentunya termasuk. Kebijakan ini justru menciderai empati kita kepada masyarakat,” imbuh Michael.
Michael juga mempertanyakan pandangan Dishub DKI terhadap komitmen Indonesia untuk mengurangi emisi karbon sebanyak 29 persen pada 2030.
Baca juga: Polisi Kembali Buka Barier Penutup U-turn di Pasar Santa, Alasannya Belum Bisa Pecahkan Macet
“Indonesia sudah bertekad untuk mengurangi emisi karbon secara signifikan, salah satu cara paling utama yaitu mendorong masyarakat untuk lebih menggunakan transportasi umum. Bukankah jatuhnya kebijakan ini menjadi kontradiktif dengan tujuan tersebut? Selain itu, cancel culture seperti ini justru hanya membuang-buang anggaran saja,” ucap Michael.
Sebelumnya, Dishub DKI Jakarta sudah menyatakan akan melaksanakan penataan kembali terhadap fasilitas pejalan kaki di wilayah tersebut.
![Politisi muda yang menjabat Juru Bicara Perindo, Michael Victor Sianipar.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/mvs.jpg)
“Kami akan membuat desain penataan fasilitas pejalan kaki dan pesepeda dengan melibatkan komunitas, sebelum dilaksanakan penyediaan fasilitasnya,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo, Selasa (18/4/2023).
Terkini Lainnya
Politikus muda Perindo, Michael Victor Sianipar, menyatakan kekecewaannya terhadap kebijakan tersebut.
Sepanjang 2024, Pemkot Tangsel akan Bedah 510 Unit Rumah
BERITA REKOMENDASI
BPJS-Kemenkes Bakal Kaji soal Iuran Kelas Rawat Inap Standar
Institusi Publik dan Korporasi Didorong Terapkan Perilaku Beretika
BERITA TERKINI
berita POPULER
Cara Cek Penerima KJP Plus Jakarta Juli 2024 Gelombang 1, Segera Akses kjp.jakarta.go.id
Viral Polantas Pungli Uang Receh ke Sopir Pikap di Tol Halim, Kombes Latif Usman Minta Maaf
Anggota Babinsa di Depok Usir Sekelompok Debt Collector, Ini Penjelasan Dandim
Cuaca Jabodetabek Besok Sabtu, 6 Juli 2024, BMKG: Depok Hujan Petir Mulai Siang hingga Malam Hari
Irjen Karyoto Akui Berkas Perkara Firli Bahuri Lambat Karena Tak Akan Cicil Semua Perkara