androidvodic.com

Korban Investasi Bodong KSP Indosurya Aksi Teatrikal Tuyul Ambil Uang di Depan Gedung Mabes Polri - News

News, JAKARTA - Ratusan massa yang mengaku sebagai korban investasi bodong Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya menggelar aksi di depan Gedung Mabes Polri, Jakarta, Selasa (28/6/2022).

Dalam aksi tersebut, massa aksi juga turut melakukan teatrikal dengan menampilkan lima orang yang berlakon seperti tuyul serta satu orang penampung dengan menggunakan jubah warna hitam.

Pada teaterikal tersebut, para tuyul yang sudah diarahkan oleh seorang penampung dengan sigapnya mengambil uang milik masyarakat yang dianalogikan sebagai investor.

Terpantau para investor bergelagat seperti orang yang sedang panik karena uangnya dirampas sepihak sambil berteriak penolakan.

"Jangan ambil uang kami, kembali kan uang kami tuyul," kata massa aksi yang berlakon sebagai investor.

Dalam pantauan News di lokasi, aksi teatrikal itu berlangsung sekitar 15 menit yang dimulai dari pukul 12.05 WIB.

Aksi teatrikal tuyul ambil uang dalam aksi yang disampaikan oleh para korban investasi bodong Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya, di depan Gedung Mabes Polri, Selasa (28/6/2022).
Aksi teatrikal tuyul ambil uang dalam aksi yang disampaikan oleh para korban investasi bodong Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya, di depan Gedung Mabes Polri, Selasa (28/6/2022). (Rizki Sandi Saputra)

Baca juga: Demo di Mabes Polri, Korban Indosurya Curhat Rugi Rp521 Juta Gara-gara Tergiur Bagi Hasil Selangit

Sambil menggelar teatrikal, sang orator di atas mobil komando juga tetap melayangkan orasinya.

Sebagi informasi, Aksi ini adalah aksi protes buntut bebasnya bos Indosurya Henry Surya Cs dari tahanan.

News sempat berbincang dengan Melvin (53) yang juga salah satu korban KAP Indosurya cabang Bintaro.

Dia menceritakan awal mula bergabung menjadi nasabah di investasi bodong Indosurya.

Melvin mengungkapkan awal bergabung Indosurya berdasarkan ajakan temannya pada 2015 lalu.

Dia mengaku tergiur skema bagi hasil yang ditawarkan Indosurya yang disebutkan di atas bunga bank.

"Awalnya sebetulnya karena ajakan teman pada 2015. Di samping bagi hasil yang ditawarkan di atas bunga bank. Tawarannya 15-16 persen per tahun," kata Melvin saat berbincang dengan News saat aksi unjuk rasa di depan Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Selasa (28/6/2022).

Baca juga: Dibebaskan dari Tahanan, Bareskrim Polri Cekal Bos Indosurya, Wajib Lapor Seminggu 2 Kali

Melvin mengungkapkan bahwa dirinya resmi menjadi nasabah dengan menanamkan investasi sebesar Rp521 juta kepada Indosurya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat