androidvodic.com

Adzan Romer Beberkan Momen Ferdy Sambo Angkat Tangan saat Ditodong Senjata Setelah Bunuh Brigadir J - News

Laporan Wartawan News, Igman Ibrahim

News, JAKARTAFerdy Sambo ternyata sempat ditodongkan senjata api oleh salah satu ajudannya, Adzan Romer seusai membunuh Brigadir Yoshua Hutabarat alias Brigadir J di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022.

Aksi heroik bemula saat Adzan Romer diminta oleh Ferdy Sambo menemaninya bermain bulutangkis dari rumah pribadinya di Jalan Saguling, Jakarta menuju ke Depok.

Saat itu, dia ditemani bersama ajudan Ferdy Sambo lainnya bernama Prayogi.

Namun, Romer pun tiba-tiba diminta berhenti oleh Ferdy Sambo tepat di depan rumah dinas bosnya itu di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Saat itu, Sambo tidak mengucapkan kata apa pun.

“Bapak minta berhenti.. ‘berhenti disini’, tidak dijelaskan mau ngapain, terus saya turun, saya turun duluan membukakan pintu. Tapi tidak langsung turun, sempat jalan lagi ditinggal mobil itu sekitar 10 meter. Saya tunggu bapak buka pintu dari dalam dulu baru saya buka,” kata Romer di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (31/10/2022).

Seusai turun dari mobil, Romer pun melihat Ferdy Sambo ternyata telah memakai sarung tangan hitam. Kemudian, dia pun melihat Ferdy Sambo tak sengaja menjatuhkan senjata apinya.

"Saya lihat senjata itu ditaruh di saku celana kanan, celana PDL dengan tangan kanan,” jelasnya.

Romer pun tak berburuk sangka dan tetap menunggu dari luar rumah dinas Ferdy Sambo. Namun, tiba-tiba dia dikagetkan dengan suara letusan senjata api dari dalam rumah Sambo.

Ia mendengar tembakan sebanyak tiga kali. Hal itu membuatnya reflek dan mengambil senjata Glock 17 miliknya. Dia sempat berteriak dari luar perihal kondisi dari dalm rumah.

“Saya reflek ambil senjata lari ke depan, saya teriak tapi tidak apa-apa. Sudah saya kokang senjata saya. Saya analisa tidak ada apa-apa,” ujar Romer.

Baca juga: ART dan Ajudan Ferdy Sambo Bakal Jadi Saksi Sidang Bharada E Hari Ini, Ada Susi Hingga Adzan Romer

Tak lama setelah itu, Romer kembali mendengar suara tembakan dari dalam rumah. Dengan begitu, total ada lima suara tembakan yang didengarnya saat insiden tersebut.

Hal tersebut membuatnya memberanikan diri untuk masuk ke dalam rumah melalui pintu samping garasi menuju dapur.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat