androidvodic.com

Dukung Aksi Mahasiswa, BEM UBK Datangi Tenda Aksi Mogok Makan di Komnas HAM - News

News, JAKARTA - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Universitas Bung Karno (UBK) Jakarta mendatangi peserta aksi mogok makan di Komnas HAM, Jakarta, Kamis (15/12/2022).

Ketua BEM FISIP Ronicho Van Basten Gultom, didampingi wakilnya Kevin Rudolf, menyampaikan dukungannya pada aksi perjuangan.

Pihaknya akan bersama-sama masyarakat dan mahasiswa melawan ketidakadilan.

"Kami akan turut serta dalam aksi mendesak Komnas HAM untuk bertindak mengusut pelanggaran HAM ini," kata Ronicho.

Baca juga: Komnas HAM Soroti UU KUHP Baru: Banyak Ketentuan Berpotensi Timbulkan Pelanggaran HAM

Juru bicara aksi Yudi, mengungkapkan mogok makan telah dimulai sejak Selasa 13 Desember 2022.

Cuaca yang terik dalam beberapa hari terakhir, menyebabkan dua peserta aksi mengalami penurunan kesehatan drastis.

"Dua peserta yang menurun kesehatannya tengah mendapat perawatan," ujar Yudi.

Yudi menegaskan, pihaknya akan terus melanjutkan aksi mogok makan, sampai tuntutan mereka dipenuhi.

"Kami mendesak Komnas HAM memeriksa dan menghentikan kejahatan koorporasi nasional itu," tegasnya.

Lebih lanjut, Yudi juga menyampaikan, bahwa aksi mereka ini mendapatkan banyak dukungan dari masyarakat dan mahasiswa.

Salah satunya yang hadir di hari ketiga ini adalah BEM Universitas Bung Karno yang juga akan turut serta dalam melaksanakan aksi.

"Kami sampaikan terimakasih kepada kawan-kawan dari UBK yang turut serta mensuport kami dalam aksi di Komnas HAM ini," ucapnya.

Baca juga: Menderita Stres, Anak di Sulut Bakar Rumah Ibunya, Ancam Mogok Makan jika Dilaporkan ke Polisi

Sebelumnya, mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Anti Mafia Tambang melakukan aksi mogok makan di area kantor Komnas HAM, Jakarta, Selasa (13/12/2022).

Komisi VII agendakan RDPU kedua

Komisi VII sebelumnya menjadwalkan RDPU kedua dengan Amman Mineral dan Komisi VII DPR RI pada 14 Desember 2022.

Anggota Komisi VII DPR RI, Adian Napitupulu mengatakan, RDPU DPR dengan Amman Mineral tanggal 14 Desember bisa menjadi sangat penting terkait adanya dugaan korban jiwa.

"Sedikitnya ada 4 korban jiwa yang bisa diidentifikasi dan belasan lagi yang luka," kata Adian kepada wartawan, Senin (12/12/2022).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat