androidvodic.com

Putri Candrawathi Mengaku Kaget Dengar Kabar Brigadir J Tewas, Jaksa Sugeng: Cuma Kaget Doang? - News

Laporan Wartawan News Rahmat W Nugraha

News, JAKARTA - Terdakwa Putri Candrawathi mengaku kaget mendapatkan informasi Brigadir J tewas di rumah dinas Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Pernyataan itu disampaikan Putri Candrawathi dalam sidang lanjutan pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (11/1/2023).

“Setelah saudara kembali tanggal 9 saudara diceritakan dari suami saudara bahwa Yosua telah meninggal,” tanya Jaksa Sugeng di persidangan.

“Betul,” jawab Putri Candrawathi.

Kemudian Jaksa Sugeng bertanya apakah Ferdy Sambo cerita bahwa Brigadir J tewas karena ditembak siapa.

Baca juga: Putri Candrawathi Pernah Tegur Brigadir J karena Arogan, Tapi Sambo Sebut Yosua Bawa Mobil Lambat

“Suami saya menceritakan bahwa Richard menembak Yosua sampai meninggal dunia,” jawab Putri Candrawathi.

“Reaksi saudara waktu itu?” tanya Jaksa Sugeng.

“Saya kaget,” jawab Putri Candrawathi.

“Kaget, cuman kaget doang,” kata Jaksa Sugeng.

Baca juga: Putri Candrawathi Sempat Takut Ferdy Sambo Tak Akan Menerimanya Seusai Pelecehan di Magelang

Sebelumnya dalam persidangan Putri Candrawathi mengatakan bahwa dirinya memeluk suaminya Ferdy Sambo setelah menyampaikan kejadian pelecehan di Magelang.

Pernyataan tersebut disampaikan Putri Candrawathi di persidangan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (11/1/2023) dalam sidang lanjutan tewasnya Brigadir J di Duren Tiga.

"Saudari terdakwa saya kembali ke Saguling ketika pertama kali saudari menjelaskan cerita yang di Magelang kepada suami saudari terdakwa Ferdy Sambo," kata JPU di persidangan kepada Putri Candrawathi.

"Saudari menjelaskan bahwa ekspresi dari saksi Ferdy Sambo mukanya memerah dan tangannya mencengkram. Saudari menjelaskan itu kondisi seseorang sedang marah. Pada saat itu ada tidak saudari mencoba menenangkan suami suadara," tanya JPU.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat