androidvodic.com

Viral Pemalsuan QRIS Kotak Amal, Wamenag Minta Takmir Masjid Melek Digital - News

News, JAKARTA - Aksi pemalsuan barcode QRIS kotak amal terjadi di sejumlah masjid di Jakarta.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi meminta para takmir masjid untuk lebih memahami dunia digital.

Pengetahuan mengenai dunia digital, menurut Zainut, dapat menghindarkan terjadinya penipuan serupa.

"Mengimbau para takmir masjid, agar lebih melek digital mewaspadai tindakan orang yang memanfaatkan kesempatan untuk kepentingan yang tidak benar. Sehingga tidak lagi terulang seperti itu," ucap Zainut kepada wartawan, Rabu (12/4/2023).

Menurut Zainut, masyarakat harus waspada terhadap kejahatan model baru.

Kemajuan teknologi, kata Zainut, membuat kejahatan turut mengalami perkembangan.

"Di era serba digital penipuan semakin bermacam-macam. Diharapkan kita semua tetap waspada. Tidak menjadikan asalan untuk tidak menyalurkan infak dan sedekah kita," ujar Zainut.

Meski begitu, Zainut meminta masyarakat untuk tetap memberikan sedekah.

Dirinya meminta masyarakat lebih cermat dalam memberikan sedekah melalui QRIS.

"Kami mengimbau umat Islam tidak menjadikan itu sebagai alasan untuk tidak infak atau sedekah," ucap Zainut.

"Masyarakat bisa tetap menunaikan infak, menyalurkan sedekah melalui masjid, dipastikan kecermatan untuk meneliti identitas QRIS atau data-data QRIS. Di pastikan atas nama masjid bukan nama orang, karena jika nama orang rentan diselewengkan," tambah Zainut.

Iman Mahlil Lubis, pria tempel QRIS palsu di kotak amal di sejumlah masjid di Jakarta ngaku raup Rp13 juta sepekan.
Iman Mahlil Lubis, pria tempel QRIS palsu di kotak amal di sejumlah masjid di Jakarta ngaku raup Rp13 juta sepekan. (Kompas.com/ Tria Sutrisna)

Seperti diketahui, sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang pria menukar barcode Qris yang berada di kotak amal di masjid.

Aksinya terekam kamera CCTV dan viral yang satu di antaranya diunggah akun Instagram @merekamjakarta.

Dalam narasinya, peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Kamis (6/4/2023) di dua masjid yakni Masjid Nurul Iman di Blok M Mal, Kebayoran Baru dan Masjid Nurullah Kalibata City, Jakarta Selatan.

Terlihat seorang pria sudah mempersiapkan stiker barcode QRIS untuk ditempelkan di kotak amal tersebut.

Dalam hal ini, pihak kepolisian mengaku sudah menerima laporan terkait adanya aksi penipuan berkedok stiker barcode QRIS kotak amal palsu yang bertuliskan 'restorasi masjid' itu.

Diduga, barcode QRIS kotak amal palsu itu ditempel di kawasan Pancoran, Kalibata, Kebayoran Baru, dan Pondok Indah Jakarta Selatan.
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat