androidvodic.com

KPK Periksa 14 Orang Saksi Terkait Kasus Suap di Pemkab Muna - News

News, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan sejumlah saksi terkait kasus tindak pidana korupsi (TPK) di Pemkab Muna, Selasa (18/7/2023).

Hal ini terkait kasus dugaan suap pengurusan dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Daerah Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tahun 2021-2022.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebutkan, ada 14 orang saksi yang diperiksa, pada Selasa ini.

Baca juga: Jadi Tersangka Kasus Suap, Segini Harta Kekayaan Bupati Muna LM Rusman Emba Berdasarkan LHKPN

Lanjutnya, pemeriksaan saksi dilakukan di Polda Sulawesi Tenggara.

"Hari ini, pemeriksaan saksi TPK terkait pengurusan dana Pinjaman PEN Daerah Kabupaten Muna di Kementerian Dalam Negeri Tahun 2021-2022," kata Ali Fikri, melalui keterangan pers tertulis, Selasa ini.

"Pemeriksaan dilakukan di Polda Sultra," ucapnya.

Adapun 14 orang saksi yang diperiksa, pada Selasa ini, yakni Muhammad Syahrun selaku Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kab. Muna Tahun 2018 – 2022 / Sekretaris Bappeda Kab. Muna 2022, Rabinra Rachman Bazar selaku Pokja ULP tahun 2019 s.d 2021, dan Abdul selaku karyawisata ASN / Staf UKPBJ Pokja ULP Kabupaten Muna.

Kemudian, Laode M. Syukur Akbar selaku eks Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Muna periode 2020 s.d. 2021, Laode Fakhrur Razak selaku Kepala Bidang Infrastruktur BAPEDA Kabupaten Muna dan Staf UKPBJ Pokja ULP Kabupaten Muna (2020 s.d. 2022), dan La Ode Gomberto selaku pemilik PT Mitra Pembangunan Sultra.

Lalu, Laode Muhamad Sarlan Saera selaku Kepala Seksi Pembangunan Pemkab Muna tahun 2021 dan Kepala ULP Kabupaten Muna tahun 2022 s.d. sekarang, Afiadin selaku Bagian PBJ Sekretariat Daerah Kabupaten Muna, Farid Ismail Unsu selaku Pokja ULP Kabupaten Muna, dan La Ode Muhammad Taufiq selaku ASN / Bagian PBJ Sekretariat Daerah Kabupaten Muda.

Selanjutnya, Muhammad Rahim selaku Wiraswasta / Komisaris PT Haluoleo Mineral 2022 - sekarang, Filsafat selaku Wiraswasta, Muhammad Mahfoedz selaku Direktur PT LASKAR BUTON SEMESTA, dan Abdul Halim selaku PNS (Staf Kecamatan), Pemilik CV APZZAH.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah beberapa kantor Dinas di Pemkab Muna dan dua kantor swasta, Kamis (13/7/2023).

Penggeledahan ini terkait penyidikan kasus dugaan suap pengurusan dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Daerah Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tahun 2021-2022.

Adapun lokasi yang digeledah antara lain, Dinas Tanaman Pangan Holtikultura Pemkab Muna, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemkab Muna, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Pemkab Muna, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemkab Muna, dan Dinas Ketahanan Pangan Pemkab Muna.

Kemudian, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemkab Muna, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pemkab Muna, RSUD Pemkab Muna, Kantor CV Farid Pratama, dan Kantor PT Bangun Ekonomi Saurea.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat