Dinilai Lambat dan Kurang Responsif Tangani Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Diminta Berbenah - News
Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
News, JAKARTA - Pengamat sekaligus pengajar Hukum Pemilu Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI), Titi Anggraini meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI diminta untuk berbenah.
Sejauh ini, Titi melihat Bawaslu bekerja lambat bahkan kurang responsif dalam menanggapi aduan masyarakat dalam tahapan Pemilu.
Titi khawatir jika Bawaslu tidak melakukan perubahan dalam menindaklanjuti dugaan pelanggaran pemilu, masyarakat akan semakin tidak percaya terhadap institusi itu.
“Harapannya, Bawaslu segera berbenah, punya anggaran, punya personel, punya kewenangan, tidak ada alasan bagi Bawaslu untuk kemudian bekerja lambat dan tidak responsif dengan masyarakat,” kata Titi kepada awak media ditemui di kawasan Jakarta Utara, Senin (28/8/2023).
Bawaslu disebut Titi sudah bertransformasi menjadi lembaga pengawas pemilu paling kuat dalam sejarah pengawasan pemilu di Indonesia.
Justru diharapkan lembaga itu bekerja dengan langkah yang progresif dan kreatif.
Baca juga: Di Rakornas Pemilu 2024, Cak Imin Minta Kader PKB Sasar Pemilih Muda
“Hari ini Bawaslu sudah bertransformasi menjadi lembaga yang mengawasi Pemilu paling kuat dalam sejarah pengawasan Pemilu Indonesia,” katanya.
“Justru kemudian itu yang diharapkan adalah progresivitas dan kreativitas dalam rangka, kan kita ingin menghadirkan kompetisi yang adil dan setara. Nah, pegangan kita kan konstitusi,” lanjut dia.
Terbaru, Bawaslu masih mendalami dugaan ihwal jajaran elite PDIP yang mulai mengajak masyarakat untuk mencoblos Ganjar Pranowo selaku calon presiden (capres) yang diusung oleh partai berlogo moncong putih itu di Pemilu 2024 mendatang.
Baca juga: Cak Imin Optimistis Perolehan Suara PKB Tembus Posisi Kedua di Pemilu 2024
Menurut Titi, Bawaslu harus proaktif dalam menindaklanjuti hal itu. Titi justru khawatir jika Bawaslu terlalu bertindak tekstual akan berakhir dengan tidak terjawabnya tantangan dinamika kepemiluan.
“Masyarakat nanti bukan tidak mungkin menuntut Bawaslu, sama saja kembali ke Bawaslu sebelumnya karena tidak menunjukkan perubahan begitu,” kata Titi.
Terkini Lainnya
Pemilu 2024
Pengamat sekaligus pengajar Hukum Pemilu Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI), Titi Anggraini meminta bawaslu berbenah.
Diuji Beban 12 Truk Seberat 360 Ton, Tol MBZ Aman Dilewati Seluruh Golongan Kendaraan
BERITA REKOMENDASI
KASN Terima Laporan 464 ASN Tak Netral di Pemilu 2024
BERITA TERKINI
berita POPULER
5 Implikasi Setelah Pegi Setiawan Bebas, Nasib 8 Terpidana Bisa Berubah, Bagaimana dengan Aep ?
Kesaksian Pegi usai Bebas dari Penjara: Sempat Diancam, Dipukul hingga Kepala Ditutup Plastik
Pakar Minta Polda Jabar Tangkap Aep yang Beri Kesaksian 'Sampah', Toni RM Cs Hitung Ganti Rugi
Cuaca DKI Jakarta Hari Ini, 9 Juli 2024: Jakarta Pusat Cerah Berawan Seharian
DPR Sudah Terima Surpres RUU TNI, Polri hingga RUU Kementerian Negara