androidvodic.com

Kapolri Beri Penghargaan Anggota Satgas Damai Cartenz Usai Gerebek Markas KKB, 47 Orang Naik Pangkat - News

Laporan Wartawan News, Abdi Ryanda Shakti

News, JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memberi penghargaan kepada 103 personel Satgas Damai Cartenz Papua.

Penghargaan ini diberikan karena keberhasilannya menjaga kondusifitas di Papya termasuk keberhasilan menggerebek markas KKB di Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

Pemberian penghargaan ini dilakukan secara simbolis terhadap tiga perwakilan Satgas Damai Cartenz, yakni Ipda Erlang Surya Agustian, Bripka Suhardi, dan Bharatu Muhrijan Tangahu.

"Tentunya penghargaan ini dari institusi untuk kalian semua yang telah bekerja keras. Kita tahu bahwa tugas kalian tidak mudah disana. Kalian mendapatkan tugas untuk betul-betul bisa mengawal proses pembangunan yang dilaksanakan di Papua," kata Sigit di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (7/11/2023).

Adapun rincian penghargaan itu dalam bentuk kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) terhadap 47 personel, promosi jabatan untuk 4 personel, dan pemberian pin emas Kapolri bagi 52 personel.

Sigit berpesan kepada jajaran Satgas Damai Cartenz agar selalu menjaga soliditas dengan prajurit TNI yang bekerja sama dalam memberantas KKB.

"Karena itu terus jaga stamina, kekompakan, soliditas dan sinergisitas dengan teman-teman TNI. Jadikan bahwa keberhasilan itu menjadi tugas dan keberhasilan bersama. Yang penting tanamkan pada diri kalian bagaimana program pembangunan di wilayah Papua harus terus bisa berjalan," ucap Sigit.

Lebih jauh, Sigit juga meminta agar tidak segan-segan melakukan penindakan terhadap KKB yang berupaya mengganggu keamanan dan ketertiban.

"Dan saya titip Pemerintah memiliki program saat ini pengembangan DOB, daerah otonomi baru, dimana semuanya jadi bukti keseriusan Pemerintah untuk memperhatikan secara khusus masyarakat, saudara-saudara kita yang ada di Papua. Dengan adanya pemekaran-pemekaran," tuturnya

"Oleh karena itu, pastikan agar proses perjalanan dari pembangunan daerah otonomi baru betul-betul bisa berjalan. Karena itu, sekali lagi jaga kekompakan, jaga soliditas terus bekerja sama. Sehingga program pembangunan bisa berjalan dengan baik dan kalian semua juga bisa kembali dalam keadaan sehat dan selamat," sambungnya.

Untuk informasi, penggerebekan itu dilakukan di markas KKB Kodap XXXV Bintang Timur Pimpinan Ananias Ati Mimin di Pegunungan Bintang pada tanggal 29 dan 30 September 2023.

Dari penggerebekan itu, 5 orang KKB tewas, 4 Senjata Api Organik, dan menyita 399 butir amunisi serta puluhan barang bukti lainnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat