Cuaca Hari Ini - BMKG: Hujan hingga Angin Terjadi di DKI Jakarta pada Senin, 19 Februari 2024 - News
News - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem hari ini, Senin (19/2/2024).
Dilansir laman resmi BMKG, Ex-Siklon Tropis Lincoln terpantau di daratan Australia yang membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) memanjang di Laut Timor, Laut Arafuru, Teluk Carpentaria, dan Australia bagian utara.
Daerah konvergensi terpantau memanjang di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dari Samudra Hindia barat Sumatera Barat hingga barat Aceh, dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, di Laut Jawa, di Laut Flores, dari Bali hingga Nusa Tenggara, dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Selatan, di Kalimantan Tengah, dari Maluku bagian tenggara hingga Papua bagian selatan, di Papua Barat dan di Papua.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar ex-Siklon Tropis Lincoln dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Inilah beberapa wilayah yang berpotensi hujan dan hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir hingga angin kencang, dikutip dari bmkg.go.id.
Senin, 19 Februari 2024
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
• Aceh
• Sumatera Utara
• Sumatera Barat
• Riau
Baca juga: Peringatan Dini Besok, 19 Februari 2024, BMKG: Riau Terjadi Hujan Lebat, Kilat dan Angin Kencang
• Bengkulu
• Jambi
• Sumatera Selatan
• Kep. Bangka Belitung
Terkini Lainnya
Prakiraan Cuaca
BMKG telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem hari ini, Senin (19/2/2024) waspada hujan hingga angin berpotensi terjadi di DKI Jakarta.
Senin, 19 Februari 2024
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Kemenkes Buka Peluang Dokter Asing Layani Pasien dicIndonesia, Ketua PB IDI Angkat Bicara
Penonaktifan NIK DKI Sampai Kapan? Ini Penjelasan Dirjen Dukcapil
Fasilitas Komisioner KPU RI Disorot Mahfud MD, Komisi II DPR Minta Pejabat Publik Jaga Kepantasan
Diuji Beban 12 Truk Seberat 360 Ton, Tol MBZ Aman Dilewati Seluruh Golongan Kendaraan
Pakar Hukum Pidana Sebut Pegi Setiawan Bisa Jadi Tersangka Lagi, Ini Pertimbangannya