PROFIL Singkat Deddy Sitorus & Noel Ebenezer: 2 Politisi yang Nyaris Baku Hantam, Siapa Lebih Kaya? - News
News, JAKARTA - Berikut ini profil singkat Noel Ebenezer dan Deddy Sitorus, dua politisi yang dalam acara debat di sebuah stasiun swasta.
Noel dan Deddy juga menjadi trending topik di platform X sepanjang Rabu (6/4/2024) malam.
Kejadian yang hampir berbuah baku hantam itu terjadi pada masa jeda acara Panggung Demokrasi dengan Judul Panas! Debat Soal 'Keculasan' Pemilu 2024.
Tak hanya berdebat, keduanya sempat saling mendekat hingga terpaksa dipisahkan oleh sejumlah kru yang berada di studio.
Deddy Sitorus
Politisi bernama lengkap Deddy Yevri Hanteru Sitorus ini lahir di Pematang Siantar, Sumatera Utara pada 17 November 1970.
Ia merupakan politisi PDIP yang kini duduk sebagai Anggota Komisi VI DPR RI yang berasal dari Fraksi PDIP.
Sebelumnya, Deddy pernah menempuh pendidikan S1 di Universitas Simalungun, Kota Pematang Siantar pada tahun 1996.
Deddy kemudian melanjutkan studi S2-nya di Political Communication Advocacy & Campaigning, Kingston University pada tahun 2006.
Sebelum menjadi Anggota DPR RI, Deddy memiliki beragam mengalaman pekerjaan di banyak perusahaan.
Yang terakhir yakni PT. Berkah Multi Cargo, sebagai Komisaris Independen (2017 - 2018). Ia juga pernah menduduki jabatan komisaris di PTPN 3 (Holding) pada tahun 2016-2018.
Deddy juga aktif ikut organisasi, hingga akhirnya bisa mendirikan Komunitas Aksi Solidaritas Buruh Indonesia (KASBI) pada 1998-2000.
Merujuk pada data LHKPN 2022, Deddy total memiliki kekayaan sebesar 18.977.891.109.
Harta Deddy merujuk pada laporan LHKPN 2022 memiliki tanah dan bangunan yang totalnya mencapai Rp9.922.071.000.
Tanah dan bangunan itu tersebar di wilayah DKI Jakarta, Bulungan (Kalimantan Utara), Tarakan dan Buleleleng.
Terkini Lainnya
Awalnya kedua politisi muda ini perang argumen terkait pasangan capres-cawapres 2024 yang masing-masing mereka jagokan. Keadaan lalu memanas.
Deddy Sitorus
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
KPK Terima 39 Laporan PPATK, 17 di Antaranya Permintaan Penyidik, Ada Aliran Dana Pemilu
KPK Usut Anggota BPK Haerul Saleh soal Dugaan Pelicin Rp12 M untuk WTP Kementerian SYL
Sindikat Penipu Like Youtube Kamboja Cari Rekening Penampung ke Orang Butuh Uang, Beli Rp500 Ribu
Bareskrim Ungkap Modus WN Cina Tipu 800 WNI: Lowongan Kerja Like dan Subscribe Konten
Kubu Firli Bahuri Bantah Terima Rp1,3 Miliar, Polda Metro Jaya: Kami Punya 4 Alat Bukti