Sopir Truk Tewas Diamuk Massa di Kabupaten Dogiyai, 7 Polisi Diperiksa Propam - News
Laporan Wartawan News Theresia Felisiani
News, JAKARTA - Tewasnya sopir truk, Yus Yunus akibat Diamuk massa karena dituduh menabrak warga dan babi hingga tewas di Kab Dogiyai, Papua pada Minggu (23/2/2020) berbuntut panjang.
Tujuh anggota polisi yang ada di tempat kejadian pun harus menjalani pemeriksaan di Divisi Propam Polda Papua.
Baca: Gugur saat Bertugas di Papua, Bharada Doni Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa
Terlebih video Yus Yunus saat dikeroyok menjadi viral di media sosial.
Video tersebut makin menuai kecaman dari publik karena sejumlah polisi bersenjata lengkap tampak tidak berdaya menyelamatkan Yus Yunus dari keroyokan massa.
"Tujuh personel dimintai keterangan di sana. Kapolda Papua sudah perintahkan Propam langsung turun pemeriksaan," ucap Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Asep Adi Saputra, Sabtu (29/2/2020).
Pada ketujuh anggota, lanjut Asep, Propam mendalami kronologi mengapa korban bisa dikeroyok hingga tewas padahal disana ada pengamanan dari kepolisian.
"Kapolda menyampaikan bahwa secara kronologi di dalami dari anggota di lokasi. Untuk pemulihan situasi agar tidak berkembang. Sampai saat ini masih pendalaman," tegasnya.
Baca: KKB Papua Pimpinan Egianus Kogoya Kembali Serang Pos TNI, Satu Orang Tewas
Sebelumnya Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw menuturkan jika terbukti ketujuh anggota itu tidak bisa menyelematkan korban maka mereka bakal dikenakan sangksi.
"Pasti ada konsekuensinya. Kalau memang ada kelalaian, tidak bisa selamatkan korban," kata Paulus.
Terkini Lainnya
Tujuh anggota polisi yang ada di tempat kejadian pun harus menjalani pemeriksaan di Divisi Propam Polda Papua
Identitas Korban Meninggal dan Korban Selamat Longsor di Gorontalo, 49 Orang Masih Dicari
BERITA TERKINI
berita POPULER
Daftar Nama 20 Korban Tewas dan 51 Hilang dalam Longsor Tambang Emas di Gorontalo
2 Saksi Kasus Vina Diduga Beri Keterangan Palsu, Pegi Setiawan Ingin Bertemu setelah Bebas
Kampung Halaman Pegi di Cirebon Ramai, Warga Berkumpul Tak Sabar Sambut Kedatangan Pegi
Identitas Korban Meninggal akibat Longsor di Tambang Gorontalo, 9 Jenazah Masih di Titik Longsor
VIDEO Respons Pihak Saka usai Praperadilan Pegi Dikabulkan: Beri Selamat hingga Singgung Bukti Baru