Driver Ojol dan Penumpangnya Tewas Jadi Korban Tabrak Lari di Palembang - News
News, PALEMBANG - Boni Irawan (34), driver ojek online dan penumpangnya Titin (51) tewas menjadi korban tabrak lari di Jalan Kol H Burlian Kilometer 9, Sabtu (17/2/2024) sekitar pukul 04.45 WIB.
Keduanya meninggal dunia di lokasi dan dibawa ke RSMH.
Baca juga: Fakta Tabrak Lari di Sukabumi, 4 Orang Luka-luka dan 8 Kendaraan Rusak, Sopir Ayla Positif Narkoba
Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang Iptu Arham Sikakum mengatakan, kejadian bermula ketika mobil pikap datang dari arah Fly Over Sukarami menuju simpang Perindustrian.
Setiba di TKP laka lantas menabrak pengendara sepeda motor Honda Beat BG-3904-ADT yang berada di depannya, akibatnya korban meninggal dunia.
"Korban dari simpang fly over menuju ke simpang perindustrian. Setiba di lokasi ditabrak mobil jenis Mitsubishi," ujar Arham.
Kedua korban meninggal dunia di lokasi kejadian dan terpental ketika ditabrak sehingga mengalami luka cukup berat di bagian kepala.
"Keduanya terpental. Untuk yang penumpang juga ada luka akibat diserempet di bagian kakinya," ujarnya.
Jenazah kedua korban sudah dibawa ke RSMH dan kemudian diserahkan ke pihak keluarga.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul BREAKING NEWS: Driver Ojol dan Penumpang Tewas di Tempat Akibat Tabrak Lari di KM 9 Palembang
Terkini Lainnya
Boni Irawan (34), driver ojek online dan penumpangnya Titin (51) tewas menjadi korban tabrak lari di Jalan Kol H Burlian Kilometer 9.
VIDEO Kuasa Hukum Pegi Tantang Polda Jabar Bawa Alat Bukti Sah, Minta Pegi Dibebaskan jika Tak Bisa
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
ABG 12 Tahun Diduga Korban Penculikan Ternyata Ada di Rumah Pacarnya, Polisi Jelaskan Duduk Perkara
Bisikan Sang Ibu ke Pegi Setiawan Sebelum Sidang Praperadilan Buat Pegi Tenang
Polda Jabar Bakal Tunjukkan Alat Bukti, Kombes Nurhadi: Kita Lihat Besok
Erus Sempat Ikat dan Tuntun Korban sebelum Memutilasi, Senyum saat Diamankan Polisi
Misteri Dua Perempuan yang Jemput Vina Sebelum Tewas Dibunuh dan Dirudapaksa, Ada yang Namanya Mega